Page 271 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 271

ANIES DIPROTES PENGUSAHA, ASOSIASI BURUH PASANG BADAN

              JAKARTA,  -  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia  (Apindo)  menuding  Gubernur  DKI  Jakarta  Anies
              Baswedan "bermain" politik dalam memutuskan serta merevisi kenaikan upah minimum provinsi
              (UMP) DKI Jakarta.

              Menanggapi  hal  itu,  asosiasi  buruh  justru  "pasang  badan"  atau  membela  Anies.  Presiden
              Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menuding balik bahwa Apindo lah yang
              sebenarnya memiliki kepentingan politik.

              "Justru Apindo yang sedang bermain politik. Menyerang Gubernur Anies dengan stigma bahwa
              Anies bermain politik yang dikaitkan dengan pemilihan presiden," ujarnya kepada Kompas.com,
              Selasa (21/12/2021).

              Menurut Said, keputusan Anies dilandasi pertimbangan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36
              Tahun  2021  tentang  Pengupahan.  Selain  itu  kata  dia,  keputusan  Anies  juga  didasari
              pertimbangan ekonomi bahwa setiap kenaikan upah minimum 5 persen akan meningkatkan daya
              beli Rp 180 triliun.

              "Serta pertimbangan keadilan di mana sebelumnya naik UMP DKI per hari sama dengan setengah
              biaya  toilet  umum.  Jadi  apa  yang  politiknya?  Justru  Apindo  sedang  bermain  politik  dengan
              menyerang pribadi Anies," kata Said Iqbal.

              Para buruh berencana akan melakukan aksi unjuk rasa yang menyasar seluruh kantor gubernur
              di daerah masing-masing agar mengikuti tindakan seperti Gubernur Anies yang dinilai berani
              merevisi kenaikan UMP. Aksi tersebut juga akan dilakukan di Kantor Apindo di seluruh Indonesia.

              "Buruh  indonesia  sedang  mempersiapkan  aksi  besar-besaran  di  kantor  gubernur  di  seluruh
              indonesia  dan  di  seluruh  Kantor  Apindo  pusat  provinsi,  serta  ibu  kota  provinsi  di  seluruh
              indonesia," ucap dia.

              Sebelumnya,  Gubernur  DKI  Jakarta  Anies  Baswedan  resmi  menaikkan  nilai  UMP  DKI  2022,
              sebesar 5,1 persen atau Rp 225.667 menjadi Rp 4.641.854. Sedangkan UMP 2021 DKI Jakarta
              berada di angka Rp 4.416.186.

              Kebijakan menaikkan UMP Jakarta 2022 sebesar 5,1 persen merupakan revisi dari keputusan
              sebelumnya,  di  mana  pada  pertengahan  bulan  November  lalu  Anies  sudah  menaikkan  UMP
              sekitar 0,85 persen atau sebesar Rp 38.000-an.
              Sementara  itu,  para  pengusaha  yang  tergabung  dalam  Apindo  menyatakan  keberatan  atas
              kenaikan  upah  minimum  di  Jakarta  tersebut.  Asosiasi  pengusaha  bahkan  menyindir  adanya
              dugaan kepentingan politik di balik UMP DKI Jakarta tahun 2022.

              "Apakah revisi ini ada sangkut pautnya dengan kepentingan politik? Oh jelas, itu jelas," kata
              Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Ketenagakerjaan Adi Mahfudz dikutip dari Antara,
              Senin (20/12/2021).

              Terlebih  lanjut  Adi,  Anies  Baswedan  beberapa  waktu  sebelumnya  menyurati  Menteri
              Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  agar  mengubah  formulasi  perhitungan  upah  minimum  DKI
              Jakarta.

              "Padahal  tidak  ada  korelasinya.  Kalau  mau  minta  perbaikan  formula  itu  karena  itu  PP  yang
              ditanda tangani Presiden, langsung saja ke Pak Presiden, kira-kira begitu," kata dia.

              .


                                                           270
   266   267   268   269   270   271   272   273   274   275   276