Page 122 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 MARET 2021
P. 122
MENAKER IDA TINJAU KELOMPOK DIFABEL PENERIMA BANTUAN JPS TKM DI
BOYOLALI
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, meninjau penerima program Jaring Pengaman
Sosial (JPS) Tenaga Kerja Mandiri (TKM) pada Rabu (10/3/2021). Penerima atas nama kelompok
Forum Komunikasi Difabel Boyolali (FKDB) Karya Mandiri itu berlokasi di Klewor, Kemusu,
Boyolali, Jawa Tengah.
"Program ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik, sehingga dapat
memberikan peningkatan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan penyediaan
lapangan kerja," kata Menteri Ida.
Dalam kunjungan tersebut, Menaker Ida menyatakan bahwa kunjungannya ke FKDB karena
tergerak setelah menonton video Ketua FKDB, Sri Setianingsih, yang melakukan pemberdayakan
para penyandang disabilitas.
"Saya sudah menonton video Mbak Sri tentang pemberdayaan difabel, dan saya tergerak untuk
meninjau secara langsung," kata Menaker Ida.
Menaker Ida meminta FKDB agar meningkatkan usaha penggemukan kambingnya, sehingga
manfaat yang dirasakan para difabel menjadi lebih banyak. Permintaan juga disampaikan kepada
Disnaker setempat agar mendata kebutuhan FKDB.
"Saya kira ini harus diberi akses lagi. Jadi yang memiliki usaha sudah mulai berkembang harus
bisa dikembangkan lagi sampai jadi," ucapnya.
Menaker Ida menjelaskan bahwa JPS TKM merupakan program yang dimaksudkan untuk
meminimalkan dampak Covid-19. Sasaran utamanya masyarakat penganggur dan setengah
penganggur.
"Program ini untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan
dan berkelanjutan, sehingga diharapkan mampu menekan angka penganggur dan setengah
penganggur," kata Menaker Ida.
Ketua FKDB, Sri Setianingsih, menyatakan bahwa pihaknya mendapatkan program JPS TKM dari
Kemnaker untuk penggemukan kambing. Sri menilai program tersebut sangat bermanfaat bagi
kelompoknya.
Sri berharap, program JPS tersebut dapat berlanjut, sehingga keberlangsungan pemberdayaan
difabel yang berjumlah 4.963 ini berjalan dengan baik dan lancar.
"Kami berharap program JPS seperti ini bisa ditingkatkan, dan kami berharap, kami lebih
diperhatikan sama ibu menteri," kata Sri Setianingsih.
121