Page 126 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 MARET 2021
P. 126
Kerja (BLK) Surakarta. Dalam sambutannya, Ida menegaskan BLK harus menjadi titik kumpul
antara kebutuhan industri dan dunia usaha. BLK juga harus menjadi rumah yang nyaman bagi
kepentingan dunia industri dan dunia usaha.
"Kita butuh dunia industri agar para alumni, peserta pelatihan ini bisa ditempatkan di dunia
industri atau dunia usaha. Dunia usaha, dunia industri butuh kita untuk kompetensinya," ujarnya
dalam keterangan tertulis, Rabu (10/3/2021).
Ida tidak menginginkan BLK dengan berbagai penyelenggaraan pelatihannya hanya melahirkan
pengangguran baru. Hal itu berkaca pada banyaknya pengangguran yang didominasi lulusan
perguruan tinggi.
"Saya tidak ingin BLK menyumbangkan pengangguran baru. Oleh karena itu betapa pentingnya
mendekatkan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri," ucapnya.
Untuk menjawab tantangan tersebut, ia meminta BLK agar menjalankan agenda 6R dengan baik.
6R yang dimaksud, yakni reformasi kelembagaan, redesain substansi pelatihan, revolusi SDM,
revitalisasi fasilitas dan sarana prasarana, rebranding BLK, dan relationship.
"Mau tidak mau kita harus berubah mengikuti kebutuhan masyarakat dan kebutuhan industri,"
sebutnya.
Pada kesempatan ini, selain membuka PBK I, Ida bersama Gibran juga menyaksikan
penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kemnaker dengan 15 lembaga dan
perusahaan, serta meresmikan Lobby dan Talent Corner BLK surakarta.
Dirjen Binalattas Kemnaker Budi Hartawan menambahkan selama ini BLK Surakarta telah
melakukan sinergitas dengan Pemerintah Kota Surakarta. Salah satu kerja sama BLK Surakarta
dengan Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian kota Surakarta
adalah Program SDC (Skill Development Center).
"Kerja sama yang ditandatangani siang ini adalah penyelenggaraan pelatihan kerja bagi
masyarakat Kota Surakarta dalam kerangka Skill Development Center. Kita dorong agar
masyarakat memiliki modal kompetensi untuk bekerja atau wirausaha dan mengatasi masalah
pengangguran dan pemulihan ekonomi akibat dampak Pendemi COVID-19 di Kota Surakarta,"
jelas Budi.
Lebih lanjut, kata Budi, pada kesempatan ini juga diresmikan Lobby dan Talent Corner. Lobby
BLK Surakarta merupakan sarana untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi
masyarakat dalam mengakses dan mendapatkan informasi yang ada di BLK Surakarta.
"Talent Corner digunakan sebagai ruang Inovasi yang berfungsi sebagai sarana bagi Siswa,
Pegawai dan Stakeholders BLK Surakarta dalam menemukan ide-ide yang inovatif," ungkapnta.
Diketahyi, di tahun 2021 ini BLK Surakarta memiliki target pelatihan sebanyak 1.304 Paket
Pelatihan. Beberapa program pelatihan unggulan yang diminati masyarakat antara lain teknik
otomotif, teknik manufaktur, teknik listrik, teknik las, teknik elektronika, TIK, bisnis dan
manajemen, bangunan, garmen apparel, industri kreatif, processing, dan refrigerasi.
125