Page 62 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 FEBRUARI 2021
P. 62

Judul               Pemangkasan Libur Lebaran Dinilai Epidemiolog Langkah Tepat
                Nama Media          republika.co.id
                Newstrend           Libur Dan Cuti Bersama 2021
                Halaman/URL         https://www.republika.co.id/berita/qoxl9y328/pemangkasan-libur-
                                    lebaran-dinilai-epidemiolog-langkah-tepat
                Jurnalis            Indira Rezkisari
                Tanggal             2021-02-22 19:56:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif

              Narasumber

              negative - Laura Navika Yamani (dosen epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
              Airlangga)  Saya  kira  ini  menjadi  langkah  antisipasi  pemerintah  sejak  jauh-jauh  hari  karena
              memang situasi pandemi seperti ini belum bisa diprediksi

              positive - Laura Navika Yamani (dosen epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
              Airlangga)  Tetapi  kalau  ditanya  sebagai  epidemiolog,  saya  sepakat  ketika  diberlakukan
              pemangkasan libur ini karena untuk memutus rantai penyebaran. Rantai penyebaran ini bisa
              diputuskan ketika mobilisasinya bisa ditekan, salah satu bentuk menekan mobilisasi masyarakat
              ini dengan memangkas libur panjang

              negative - Laura Navika Yamani (dosen epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
              Airlangga) Jangan sampai mengubah kebijakan, misalnya menambah libur sehingga masyarakat
              menjadi bingung. Sebab, ini terkesan antara membolehkan atau tidak membolehkan

              positive - Republika (Menko PMK dalam Rapat Koordinasi di Kantor Kemenko PMK) Dalam Surat
              Keputusan  Bersama  (SKB)  sebelumnya  terdapat  tujuh  hari  cuti  bersama.  Setelah  dilakukan
              peninjauan kembali SKB, maka cuti bersama dikurangi dari semula tujuh hari menjadi hanya
              tinggal dua hari saja



              Ringkasan

              Pemerintah  telah  menyepakati  dan  menetapkan  perubahan  cuti  bersama  tahun  2021  yang
              semula tujuh menjadi dua hari. Pakar epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM)
              Universitas Airlangga (Unair) Laura Navika Yamani menyambut baik pengurangan hari libur ini
              sebagai upaya antisipasi dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19 usai libur.



              PEMANGKASAN LIBUR LEBARAN DINILAI EPIDEMIOLOG LANGKAH TEPAT
              JAKARTA -- Pemerintah telah menyepakati dan menetapkan perubahan cuti bersama tahun 2021
              yang semula tujuh menjadi dua hari. Pakar epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat



                                                           61
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67