Page 136 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2021
P. 136
RESMIKAN 1.014 BLK KOMUNITAS, WAPRES MA'RUF JABARKAN TANTANGAN SDM
RI
Penciptaan Sumber Daya Manusia atau SDM kompeten menjadi program prioritas Pemerintah di
bawah pimpinan Presiden Joko Widodo. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mewujudkan hal
itu adalah memperkuat pelatihan vokasi melalui program Balai Latihan Kerja atau BLK Komunitas.
Hal itu diutarakan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dalam acara Rembuk Nasional Vokasi dan
Kewirausahaan serta peresmian BLK Komunitas di Pondok Pesantren Cipasung, Singaparna,
Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa 8 Juni 2021.
Wapres mengatakan, saat ini persaingan dunia sudah semakin ketat. Oleh karenanya, kecepatan,
ketepatan, dan efisiensi harus dijadikan pondasi penting untuk bersaing, termasuk persaingan
di sektor ketenagakerjaan.
"Tantangan nyata yang dihadapi adalah langkah-langkah strategis apa yang harus kita lakukan
dalam menyiapkan SDM, yang mampu menghadapi tantangan di masa depan yang diisi oleh
teknologi digital seperti big data, artificial intelligent, internet of things," kata Ma'ruf Amin, Selasa
8 Juni 2021.
Salah satu upaya penyiapan SDM tersebut, kata Ma’ruf, Kementerian Ketenagakerjaan telah
membuat program BLK Komunitas sejak tahun 2017. Tujuannya adalah mendekatkan akses
pelatihan vokasi kepada masyarakat, mencetak SDM unggul, dan memberikan bekal
keterampilan dan kompetensi kerja.
BLK Komunitas adalah unit pelatihan vokasi pada suatu komunitas di Lembaga Pendidikan
Keagamaan Non-Pemerintah, yang meliputi pondok pesantren, seminari, dhammasekha,
pasraman, serta komunitas serikat pekerja/serikat buruh (SP/SB) yang tersebar di seluruh
wilayah Indonesia.
"Alhamdulillah, pada tahun 2020, Kementerian Ketenagakerjaan telah membangun 1.014 BLK
Komunitas, sehingga secara keseluruhan pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan telah
berhasil mendirikan 2.127 BLK Komunitas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia," ujar
Wapres.
Agar pembangunan BLK Komunitas semakin relevan dengan tujuan pendiriannya, Wapres Ma'ruf
mendorong kejuruan pelatihan terus dikembangkan. Dengan menyesuaikan kebutuhan pasar
kerja dan dunia industri (link and match).
Selain itu, pelatihan BLK Komunitas juga mendorong minat masyarakat untuk berwirausaha dan
membuka lapangan kerja baru. Sehingga, pada akhirnya dapat menekan angka pengangguran
dan memulihkan perekonomian nasional.
"Di tengah dinamika perkembangan dunia saat ini, peserta pelatihan di BLK Komunitas harus
mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Kecakapan akan hal ini nantinya akan
berperan dalam menentukan kemajuan bangsa," ujarnya.
Peresmian BLK Komunitas di Ponpes Cipasung, Tasikmalaya, ini turut diikuti perwakilan lembaga
penerima bantuan sebanyak 50 orang secara luring dan 964 orang secara daring melalui video
conference.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,
dan Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso. Serta Bupati Tasikmalaya, Pangdam III
Siliwangi, Kapolda Jawa Barat, dan pimpinan Pondok Pesantren Cipasung.
135