Page 273 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2021
P. 273
Judul Sunenti TKW asal Indramayu yang Sakit di China Sudah Tiba di
Rumah, Pemerintah Diapresiasi
Nama Media jabar.tribunnews.com
Newstrend Pemulangan PMI China
Halaman/URL https://jabar.tribunnews.com/2021/06/08/sunenti-tkw-asal-indramayu-
yang-sakit-di-china-sudah-tiba-di-rumah-pemerintah-diapresiasi
Jurnalis Handhika Rahman
Tanggal 2021-06-08 09:34:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu mengucap terima kasih dan apresiasi
kepada pemerintah Indonesia. Pasalnya, Sunenti (42), Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW
asal Blok Tengah Desa Sukadana, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu kini sudah bisa
pulang ke kampung halaman setelah sebelumnya tertahan di Shanghai China.
SUNENTI TKW ASAL INDRAMAYU YANG SAKIT DI CHINA SUDAH TIBA DI RUMAH,
PEMERINTAH DIAPRESIASI
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU -
Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu mengucap terima kasih dan apresiasi
kepada pemerintah Indonesia.
Pasalnya, Sunenti (42), Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW asal Blok Tengah Desa
Sukadana, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu kini sudah bisa pulang ke kampung
halaman setelah sebelumnya tertahan di Shanghai China.
Ketua SBMI Cabang Indramayu, Juwarih mengatakan, Kementerian Luar Negeri melalui
Direktorat Perlindungan WNI dan BHI diketahui memfasilitasi seluruh biaya agar Suneti bisa
pulang.
"Karena merekalah yang berkoordinasi dengan KJRI di Shanghai sehingga Sunenti bisa pulang,"
ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (8/6/2021).
Sunenti sendiri diketahui merupakan TKW yang bekerja di Sanghai China, ia pun diduga menjadi
korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) karena diberangkatkan secara ilegal atau
unprosedural.
Di China, Sunenti diketahui mengalami sakit komplikasi asam akut dan infeksi lambung, Sunenti
tiba-tiba sakit kepala dan langsung tidak sadarkan diri atau koma.
272
