Page 71 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2021
P. 71
DUKUNG PROGRAM JOKOWI, BNSP SERTIFIKASI PEKERJA HOTEL DI DESTINASI
SUPER PRIORITAS
JAKARTA - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melakukan sertifikasi terhadap sejumlah
tenaga kerja pariwisata di destinasi super prioritas yakni di Likupang dan Manado Sulawesi Utara
(Sulut).
Sertifikasi yang dilakukan BNSP melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Rajawali Hospitality
Nusantara (RHN) ini digelar selama empat hari mulai 7-11 Juni 2021 di Tempat Uji Kompetensi
(TUK) LSP RHN, Hotel Paradise Likupang. Hadir dalam kegiatan sertifikasi tersebut yakni, Kepala
Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Dinas Pariwisata Daerah Sulawesi Utara,
Roy Saroinsong.
Wakil Ketua BNSP Miftakul Azis mengatakan, pelaksanaan sertifikasi di Sulawesi Utara
dilaksanakan oleh LSP RHN yang merupakan salah satu LSP terlisensi BNSP di bidang pariwisata
bekerja sama dengan Indonesia General Manager Association (IHGMA) Sulawesi Utara -
Gorontalo dan Masyarakat Sadar Wisata (Masata) Sulawesi Utara.
Sertifikasi ini diikuti 50 peserta dari sejumlah hotel di Likupang dan Manado, yaitu hotel Paradise,
Hotel Aston, Five Hotel, Best Westen Manado. Menurut Azis, sertifikasi kompetensi bidang
Pariwisata merupakan salah satu Program BNSP dalam menjalankan visi Presiden Joko Widodo
(Jokowi) untuk mengembangkan Likupang sebagai satu dari lima destinasi wisata super prioritas.
"BNSP menjalankan visi Presiden Jokowi bidang pariwisata yaitu mewujudkan 5 Destinasi Super
Prioritas. Salah satunya, Likupang sehingga pemenuhan tenaga kerja pariwisata yang kompeten
dan tersertifikasi di Likupang dan sekitarnya termasuk Manado menjadi salah satu prioritas
program sertifikasi kompetensi kerja BNSP," kata Azis.
Sertifikasi ini juga sejalan dengan komitmen Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah
untuk menyiapkan tenaga kerja di bidang pariwisata yang memiliki kompetensi dan tersertifikasi.
"Sertifikat merupakan bukti kompetensi yang didapat melalui sistem sertifikasi kompetensi kerja
nasional diharapkan dapat meningkatkan semangat kerja sehingga lebih produktif dan berdaya
saing bagi pemegang sertifikat maupun bagi perusahaan," ungkap Azis.
Ketua IHGMA Sulawesi Utara, I Putu Anom menyatakan, program sertifikasi ini sangat membantu
organisasinya dalam mempercepat ketersediaan tenaga kerja pariwisata yang diakui
kompetensinya. "Tentu saja program ini sangat membantu kami, sehingga dapat memberi
dukungan pengembangan destinasi Likupang sebagai salah satu destinasi super prioritas," kata
dia.
Senada, Ketua DPD Masata Sulawesi Utara- Sekaligus Staff Khusus Gubernur Bidang Pariwisata
M. Dino Gobel berharap sertifikasi kompetensi tersebut ke depan terus berlanjut karena banyak
sekali tenaga kerja di resort yang belum tersertifikasi, terutama mereka yang berada di pulau-
pulau. "Kami juga berharap pengembangan SDM setifikasi seperti asesor kompetensi juga dapat
dilakukan di Sulawesi Utara," ujarnya.
Manajer Sertifikasi LSP RHN, Asep menyatakan, pelaksanaan sertifikasi kompetensi Program
BNSP di Manado dan Likupang akan dilaksanakan di empat TUK LSP RHN, yaitu Hotel Paradise,
Hotel Sintesa Peninsula, Swissbell Hotel dan Grand Wizh. "Program ini secara keseluruhan akan
diikuti oleh tenaga kerja dari 15 Hotel dari Manado dan Likupang. LSP RHN menugaskan Asesor
kompetensi yang sudah berpengalaman di bidang hotel dan restoran 15 tahun lebih," kata Asep.
(cip).
70