Page 18 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JANUARI 2021
P. 18

Judul               Jumlah Pekerjaan Hilang Akibat Pandemi Melampaui Krisis 2009
                Nama Media          republika.co.id
                Newstrend           Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
                Halaman/URL         https://www.republika.co.id/berita/qnjgls383/jumlah-pekerjaan-hilang-
                                    akibat-pandemi-melampaui-krisis-2009
                Jurnalis            Nidia Zuraya
                Tanggal             2021-01-27 03:10:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen Binapenta
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              positive - Guy Ryder (kepala ILO) Angka luar biasa



              Ringkasan

              Laporan  Perserikatan  Bangsa-Bangsa  (PBB)  mencatat,  banyaknya  pekerjaan  yang  hilang
              sepanjang tahun lalu sangat signifikan akibat pandemi Covid-19. Jumlahnya bahkan empat kali
              lebih banyak dibandingkan selama bagian terburuk dari krisis keuangan global pada 2009.

              Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization/ ILO) memperkirakan,
              pembatasan bisnis dan aktivitas sosial telah menghancurkan 8,8 persen dari semua jam kerja di
              seluruh dunia pada tahun lalu. Jumlah tersebut setara dengan 255 juta pekerjaan penuh waktu,
              berkali-kali lipat dibandingkan dampak krisis keuangan pada lebih dari satu dekade lalu.



              JUMLAH PEKERJAAN HILANG AKIBAT PANDEMI MELAMPAUI KRISIS 2009

              Laporan  Perserikatan  Bangsa-Bangsa  (PBB)  mencatat,  banyaknya  pekerjaan  yang  hilang
              sepanjang tahun lalu sangat signifikan akibat pandemi Covid-19. Jumlahnya bahkan empat kali
              lebih banyak dibandingkan selama bagian terburuk dari krisis keuangan global pada 2009.

              Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization/ ILO) memperkirakan,
              pembatasan bisnis dan aktivitas sosial telah menghancurkan 8,8 persen dari semua jam kerja di
              seluruh dunia pada tahun lalu. Jumlah tersebut setara dengan 255 juta pekerjaan penuh waktu,
              berkali-kali lipat dibandingkan dampak krisis keuangan pada lebih dari satu dekade lalu.

              Direktur Umum ILO Guy Ryder menyebutkan, pandemi menjadi krisis paling parah bagi dunia
              kerja sejak Great Depression pada 1930-an. Dampaknya bahkan jauh lebih besar dibandingkan
              krisis keuangan global. Dampak tersebut terbagi hampir sama antara pengurangan jam kerja
              dan level kehilangan pekerjaan ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya.



                                                           17
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23