Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JANUARI 2021
P. 34
Kebiasaan Baru yang ditetapkan 7 Januari 2021, protokol kesehatan wajib diterapkan dalam
perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia (PMI).
Surat keputusan tersebut juga menetapkan 17 negara tujuan penempatan PMI beserta sektor
dan skema penempatannya, yakni Hungaria dengan sektor pekerjaan industri permesinan atau
mesin pendingin pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan skema penempatan oleh
perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan.
Selanjutnya, Hong Kong dengan sektor PMI yang bekerja pada pemberi kerja perseorangan,
sedangkan skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI. Irak dengan semua sektor
pada pemberi kerja berbadan hukum kecuali sektor rumah tangga, sedangkan skema
penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan.
Kerajaan Arab Saudi dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, skema
penempatan oleh Badan Pelindungan PMI, penempatan oleh perusahaan penempatan PMI, dan
PMI perseorangan. Korea Selatan dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum,
sedangkan skema penempatan oleh Badan Pelindungan PMI, perusahaan penempatan PMI, dan
PMI perseorangan.
Maladewa dengan sektor industri perhotelan, restoran, kafe, dan/atau spa pada pemberi kerja
berbadan hukum, sedangkan skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI
perseorangan. Nigeria dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan
skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI.
Persatuan Emirat Arab dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum kecuali sektor
rumah tangga, sedangkan skema penempatan oleh Badan Pelindungan PMI, perusahaan
penempatan PMI, dan PMI perseorangan. Polandia dengan semua sektor pada pemberi kerja
berbadan hukum, sedangkan penempatan oleh Badan Pelindungan PMI dan perusahaan
penempatan PMI.
Qatar dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum kecuali sektor rumah tangga,
sedangkan skema penempatan oleh Badan Pelindungan PMI, perusahaan penempatan PMI, dan
PMI perseorangan. Rusia dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan
skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan.
Singapura dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum dan pemberi kerja
perseorangan, sedangkan skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI
perseorangan. Swedia dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan
skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan.
Swiss dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan skema
penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan. Turki dengan sektor
industri perhotelan, restoran, kafe, dan/atau spa (hospitality) pada pemberi kerja berbadan
hukum, sedangkan skema penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI
perseorangan.
Zambia dengan sektor pertambangan pada pemberi kerja berbadan hukum, dengan skema
penempatan oleh perusahaan penempatan PMI dan PMI perseorangan. Zimbabwe dengan sektor
pertambangan pada pemberi kerja berbadan hukum, sedangkan skema penempatan oleh
perusahaan penempatan PMI (P to P) dan PMI perseorangan.
Oleh karena itu, calon PMI diharapkan memahami dan mengikuti ketentuan tersebut karena PMI
prosedural kadang menghadapi masalah, apalagi yang nonprosedural. Jangan sampai tergiur
oleh iming-iming mendapatkan penghasilan besar jika akhirnya menderita di negeri orang.
33