Page 177 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 177

"Kami tengah meminta kepada Menko Perekonomian agar skema Kartu Prakerja dapat dipakai
              untuk pelatihan Calon Pekerja Migran Indonesia," ucap Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
              dikutip dari siaran pers, Sabtu (2/10/2021).

              Ida  menyampaikan  hal  tersebut  saat  berdiskusi  dengan  BP2MI  Gedung  Kementeriaan
              Ketenagakerjaan, Jumat (1/10/2021) terkait Percepatan Implementasi UU Nomor 18 Tahun 2017
              tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

              Ida  menyatakan  bahwa  UU  Nomor  18  Tahun  2017  telah  mengamanatkan  peningkatan
              kompetensi CPMI menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Untuk itu,
              sudah seharusnya pemerintah mengupayakan agar CPMI memiliki kompetensi.

              "Saya kira sebelum berangkat ke negara penempatan, CPMI harus sudah punya kompetensi,"
              ucapnya.

              Selain itu, dia meminta kepada BP2MI agar segera memitigasi berbagai persoalan yang menjadi
              hambatan dalam pelaksanaan penempatan CPMI, utamanya penempatan ke Taiwan, Hong Kong,
              dan Korea.

              "Ini harus dibuat mitigasi terkait proses penempatan yang akan kita lakukan, yaitu Hongkong,
              Taiwan, dan Korea. Kita urai apa saja masalahnya," ucapnya.

              Dia menyatakan Kemenaker terus mengadakan komunikasi, penjajakan, dan kerja sama untuk
              dapat membuka peluang penempatan, seperti yang terbaru berkomunikasi dengan Dubes Korea
              untuk Indonesia.

              "Kemarin kami bertemu dengan Dubes Korea untuk Indonesia. Kami membahas soal CPMI. Jadi
              kami terus berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait negara penempatan," ujarnya.









































                                                           176
   172   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182