Page 238 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 238
Judul Upah Minimum Layak
Nama Media Kompas
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL Pg9
Jurnalis AGNES THEODORA
Tanggal 2021-10-02 06:15:00
Ukuran 280x151mmk
Warna Warna
AD Value Rp 180.600.000
News Value Rp 903.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Tahun depan, penetapan upah minimum menurut rencana resmi mengikuti rezim Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Sistem baru ini ditengarai akan menahan
laju kenaikan upah minimum tahunan menjadi lebih moderat dari tahun-tahun sebelumnya.
UPAH MINIMUM LAYAK
Tahun depan, penetapan upah minimum menurut rencana resmi mengikuti rezim Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Sistem baru ini ditengarai akan menahan
laju kenaikan upah minimum tahunan menjadi lebih moderat dari tahun-tahun sebelumnya.
Setidaknya ada tiga perubahan mendasar. Pertama, rumusan upah minimum tidak lagi
ditentukan oleh pertumbuhan ekonomi ditambah inflasi, tetapi mengacu ke salah satu indikator
yang nilainya lebih tinggi. Kedua, munculnya variabel penghitungan selisih batas atas dan bawah
upah minimum. Variabel ini didapat dengan menyandingkan rata-rata konsumsi per kapita, rata-
rata jumlah anggota rumah tangga (ART), dan rata-rata jumlah ART yang bekerja di setiap
rumah tangga.
Ketiga, penetapan upah minimum tidak lagi mempertimbangkan analisis kebutuhan riil lewat
survei komponen kebutuhan hidup layak (KHL). Perkiraan biaya hidup pekerja dipukul rata
berdasarkan indikator ekonomi makro. Buruh khawatir perubahan ini akan membuat standar
upah menjadi lebih murah. Kurang dari dua bulan lagi, kekhawatiran itu akan diuji dan
kemungkinan besar terbukti.
Seperti kata Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional dari unsur pengusaha, Adi Mahfudz, upah
minimum provinsi (U M P) 2022 bisa naik, bisa juga turun. Namun, laju kenaikannya tidak akan
setinggi tahun-tahun sebelumnya ketika penetapannya masih bisa dinegosiasikan dan mengacu
pada pertumbuhan ekonomi dan inflasi (Kompas, 24/9/2021).
Sebagai simulasi kasar, ambil contoh DKI Jakarta sebagai provinsi dengan UMP tertinggi.
Mengacu rumus baru, UMP Jakarta 2021 naik dari Rp 4,27 juta menjadi Rp 4,36 juta. Sementara
itu, jika memakai rumus lama, UMP Jakarta 2021 naik lebih tinggi, yakni Rp 4,66 juta.
237