Page 298 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 298

Dana  BLT  BPJS  Ketenagakerjaan  akan  langsung  disalurkan  kepada  para  penerima  melalui
              rekening calon penerima bantuan dari bank penyalur atau bank HIMBARA (Mandiri, BRI, BNI,
              BTN).

              Lantas  bagaimana  cara  mencairkan  bantuan  bagi  penerima  BSU  yang  tak  memiliki  rekening
              Himbara? Cara Cairkan Bantuan Bagi Penerima BSU yang Tak Miliki Rekening Himbara: - Bagi
              para pekerja atau buruh yang menerima BSU, tapi tak miliki rekening Bank Himbara, Kemnaker
              akan membukakan rekening baru Bank Himbara - Para pekerja dapat mengecek terlebih dahulu
              status perkembangan bantuan melalui laman Kemnaker - Jika tercantum, Anda akan menerima
              notifikasi status penerimaan bantuan subsidi upah - Kemudian penerima BSU tinggal datang ke
              Bank Himbara terdekat untuk mengaktifkan rekening - Setelah itu penerima bantuan baru bisa
              mencairkan dana atau mengambil dana bantuan secara tunai.

              Cek Status Penerima BSU Melalui Laman BPJS Ketenagakerjaan: Terdapat beberapa cara untuk
              mengecek daftar penerima BSU.

              Jika Anda sudah terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan, dapat mengakses laman
              resmi BPJS Ketenagakerjaan untuk melihat apakah Anda termasuk calon penerima BSU.

              Berikut ini cara cek status calon penerima BSU melalui laman resmi BPJS Ketenagakerjaan: -
              Akses  laman  bpjsketenagakerjaan.go.id;  -  Pilih  menu  Cek  Status  Calon  Penerima  BSU  ;  -
              Kemudian masukkan NIK, nama lengkap serta tanggal lahir pada kolom yang tersedia; - Ceklis
              kode captcha lalu klik Lanjutkan.

              Jika lolos verifikasi, akan muncul keterangan seperti berikut ini: "Anda lolos verfikasi dan validasi
              BPJS  Ketenagakerjaan  sebagai  calon penerima  Bantuan  Subsidi  Upah  (BSU),  untuk  verifikasi
              selanjutnya  akan  dilakukan  oleh  Kemnaker."  "Proses  verfikasi  dan  validasi  dilakukan  sesuai
              dengan Permenaker Nomor 16 tahun 2021." Chat Whatsapp ke 081380070175 - Hubungi nomor
              WhatsApp 081380070175 - Jika sudah mendapatkan alternatif respons, pilih "Informasi Calon
              Penerima BSU 2021" - Selanjutnya, ikuti saja petunjuk pada layar ponsel Layanan Masyarakat
              175 - Hubungi Call Center nomor telepon 175, atau email ke care@bpjsketenagakerjaan.go.id,
              bisa juga DM ke sosial media resmi BPJS Ketenagakerjaan - Sertakan data pribadi seperti KTP,
              Nama dan Tanggal lahir pada kolom komentar - Atau dapat hubungi kantor cabang terdekat
              dengan  mempersiapkan  KTP  dan  Kartu  peserta  BPJAMSOSTEK  Cara  Cek  BSU  di  Laman
              Kemnaker: - Akses laman kemnaker.go.id - Jika belum memiliki akun, daftar akun terlebih dahulu
              -  Jika  sudah,  login  ke  akun  Anda  -  Kemudian  lengkapi  profil  biodata  diri  Anda  -  Lalu  cek
              pemberitahuan  -  Anda  akan  mendapatkan  notifikasi  Jika  terdaftar,  Anda  akan  mendapatkan
              notifikasi  sebagai  calon  penerima  Bantuan  Subsidi  Upah  (BSU)  sesuai  dengan  tahapan
              penyerahan  data  calon  penerima  BSU  dari  BPJS  Ketenagakerjaan  kepada  Kementerian
              Ketenagakerjaan.

              Sementara  jika  tidak  terdaftar,  Anda  akan  mendapatkan  notifikasi  tidak  terdaftar  jika  tidak
              memenuhi syarat atau data belum masuk ke tahapan penyerahan data calon penerima BSU dari
              BPJS Ketenagakerjaan kepada Kementerian Ketenagakerjaan.

              Syarat  Penerima  BSU  Berikut  ini  syarat  penerima  BSU  yang  dikutip  dari  Instagram  resmi
              Kementerian Ketenagakerjaan @kemnaker: - Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan
              Nomor Induk Kependudukan (NIK); - Pekerja/Buruh yang menerima gaji/upah; - Peserta aktif
              program  jamsos  BPJS  Ketenagakerjaan  yang  memiliki  gaji/upah  paling  banyak  sebesar
              Rp3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu rupiah) per bulan sesuai upah yang dilaporkan kepada
              BPJS Ketenagakerjaan; - Merupakan peserta aktif program jamsos BPJS Ketenagakerjaan sampai
              dengan 30 Juni 2021; - Pekerja/buruh yang belum menerima Kartu Prakerja, Program Keluarga
              Harapan,  atau  Program  Bantuan  Produktif  Usaha  Mikro;  -  Bekerja  di  wilayah  Pemberlakuan
              Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level tiga dan level 4 yang ditetapkan oleh pemerintah;

                                                           297
   293   294   295   296   297   298   299   300   301   302   303