Page 201 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2020
P. 201
Dalam pertemuan itu dibahas berbagai isu-isu ketenagakerjaan serta upaya memperkuat kerja
sama dalam penyiapan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing.
"Kami datang ke NTT ini untuk membahas isu-isu ketenagakerjaan," Menaker Ida dalam
keterangannya, Jumat (13/11/2020).
"Kita sepakat akan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) di NTT, dengan peningkatan
kompetensi yang akan dilakukan kerjasama antara Provinsi NTT dan Pemerintah Pusat,"
lanjutnya.
Menaker Ida juga menambahkan, dalam waktu dekat Gubernur NTT juga akan menyerahkan
BLK yang selama ini dikelola oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT untuk diserahkan kepada
Pemerintah Pusat.
"Dengan komitmen Gubernur NTT, kita akan menyiapkan SDM melalui peningkatan kompetensi
dan menjadi tanggungjawab bersama antara pemerintah pusat dan Pemprov NTT," kata
Menaker Ida.
Dalam kesempatan ini Menaker Ida juga mengunjungi Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA)
Penempatan dan Pelindungan Tenaga Kerja Indonesia Provinsi NTT.
Menurut Ida, NTT ini termasuk provinsi yang banyak menempatkan tenaga kerja ke luar negeri.
Tidak sedikit dari mereka yang bekerja di luar negeri itu tidak melalui prosedur yang resmi.
Oleh karena itu, Ida mengatakan upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah bagaimana
mempermudah masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri melalui penguatan yang ada di
LTSA sehingga masyarakat mudah untuk mengaksesnya.
Ida berujar pemerintah Indonesia telah memiliki Undang-undang No. 18 tahun 2017 yang isinya
memberikan pelindungan yang maksimal mulai dari hulu sampai hilir.
"Peran pemerintah desa sangat kuat sebagai garda terdepan, desa harus bisa menjadi pusat
informasi pelayanan penempatan tenaga kerja di luar negeri," kata Ida.
200