Page 133 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2020
P. 133
Judul Kemenaker Tanggulangi Dampak Pandemi Covid-19
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Mitigasi Dampak Corona Sektor Ketenagakerjaan
Halaman/URL Pg3
Jurnalis c8
Tanggal 2020-11-28 06:31:00
Ukuran 176x241mmk
Warna Warna
AD Value Rp 162.800.000
News Value Rp 814.000.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Inkubasi bisnis ini merupakan tahapan memberdayakan
wirausaha maupun calon wirausaha potensial melalui kegiatan bimbingan dalam jangka waktu
tertentu dengan pendampingan usaha berbasis pemanfaatan sumber daya lokal yang kreatif dan
inovatif
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) UMKM ini sangat strategis untuk mengatasi
pengangguran di Indonesia. UMKM memberikan kontribusi besar dalam menyerap tenaga kerja
neutral - R. Soes Hindhamo (Kepala Biro Humas) Kenapa pilih perempuan? Karena perempuan
paling banyak terkena dampaknya. Jadi, atas semangat itu, negara perlu hadir memberikan
stimulan kepada teman-teman yang mau survive dan mandiri di masa yang sangat sulit ini
Ringkasan
PADA 23 April 2020, Kementerian Ketenagakerjaan membuat program padat karya produktif
dengan melakukan penyemprotan disinfektan yang melibatkan pekerja ter-PHK dan dirumahkan
di Kampung Tengah, Kramat Jati, Jakarta Umur.
Program padat karya infrastruktur merupakan program reguler Kemnaker. Namun di tengah
pandemi Covid-19, program ini diarahkan untuk membantu pekerja yang terdampak pandemi
Covid-19,"ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
KEMENAKER TANGGULANGI DAMPAK PANDEMI COVID-19
PADA 23 April 2020, Kementerian Ketenagakerjaan membuat program padat karya produktif
dengan melakukan penyemprotan disinfektan yang melibatkan pekerja ter-PHK dan dirumahkan
di Kampung Tengah, Kramat Jati, Jakarta Umur.
Program padat karya infrastruktur merupakan program reguler Kemnaker. Namun di tengah
pandemi Covid-19, program ini diarahkan untuk membantu pekerja yang terdampak pandemi
Covid-19,"ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
132