Page 165 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 165
Judul Satpol PP DKI Tutup 23 Perusahaan
Nama Media Warta Kota
Newstrend Pembatasan Sosial Berskala Besar
Halaman/URL Pg2
Jurnalis faf
Tanggal 2020-09-19 05:46:52
Ukuran 96x187mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 17.280.000
News Value Rp 51.840.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Gambir, Warta Kota
Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta mencatat ada 23 perusahaan di Jakarta
yang ditutup akibat wabah Covid-19. Angka itu merupakan kumulatif pendataan pemerintah
daerah sejak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid II sejak Senin (14/9) sampai Kamis
(17/9).
Kepala Dinas Nakertrans dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, perkantoran itu
ditutup karena ada dua persoalan. Pertama karena adanya karyawan yang terkena Covid-19 dan
kedua perusahaan tidak menjalankan protokol kesehatan pcncegahan Covid-19.
SATPOL PP DKI TUTUP 23 PERUSAHAAN
Gambir, Warta Kota
Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta mencatat ada 23 perusahaan di Jakarta
yang ditutup akibat wabah Covid-19. Angka itu merupakan kumulatif pendataan pemerintah
daerah sejak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid II sejak Senin (14/9) sampai Kamis
(17/9).
Kepala Dinas Nakertrans dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, perkantoran itu
ditutup karena ada dua persoalan. Pertama karena adanya karyawan yang terkena Covid-19 dan
kedua perusahaan tidak menjalankan protokol kesehatan pcncegahan Covid-19.
Contohnya mempekerjakan karyawan di tempat kerja melebihi ambang batas yang ditetapkan,
yakni 25 persen bagi perusahaan sektor non-esen-sial, dan 50 persen bagi sektor esensial. "Ada
14 perusahaan yang ditutup sementara karena pegawainya terpapar Covid-19, sedangkan
sembilan perusahaan lagi karena tidak menjalankan protokol kesehatan Covid-19." kata Andri
pada Jumat (18/9).
Andri mengatakan, seluruh perusahaan itu terletak di lima wilayah kota administrasi di Jakarta.
Untuk perusahaan yang ditutup karena karyawannya terpapar Covid-19 tercatat ada enam di
Jakarta Barat, masing-masing tiga di Jakarta Utara dan Jakarta Selatan.
164
