Page 252 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 252
Judul Ini 4 Penyebab BLT Subsidi Gaji Karyawan di Bawah Rp 5 Juta Belum
Cair, Sudah Sampai Tahap 3
Nama Media jabar.tribunnews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://jabar.tribunnews.com/2020/09/18/ini-4-penyebab-blt-subsidi-
gaji-karyawan-di-bawah-rp-5-juta-belum-cair-sudah-sampai-tahap-3
Jurnalis Giri
Tanggal 2020-09-18 09:53:21
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
TRIBUNJABAR.ID - Ada empat penyebab bantuan langsung tunai (BLT) BPJS
Ketenagakerjaan/Jamsostek belum masuk rekening karyawan yang bergaji di bawah Rp 5 juta.
INI 4 PENYEBAB BLT SUBSIDI GAJI KARYAWAN DI BAWAH RP 5 JUTA BELUM
CAIR, SUDAH SAMPAI TAHAP 3
TRIBUNJABAR.ID - Ada empat penyebab bantuan langsung tunai (BLT) BPJS
Ketenagakerjaan/Jamsostek belum masuk rekening karyawan yang bergaji di bawah Rp 5 juta.
Bantuan subsidi gaji karyawan/BSU Jamsostek /BLT BPJS Ketenagakerjaan t ahap tiga cair
sejak Senin, 14 September 2020.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan, Soes Hindharno, mengatakan,
berdasarkan data Kemnaker per 10 September 2020, realisasi penyaluran subsidi gaji/upah
tahap I telah mencapai 2.479.261 orang atau 99,17 persen dari total penerima tahap I sebanyak
2,5 juta orang.
Total untuk tahap I dan II sebanyak 5.248.226 atau 95,4 persen dari total 5,5 juta orang
penerima.
"Proses pencairan terus dipercepat. Namun tetap harus melalui proses cek dan ricek kembali
agar tidak terjadi kesalahan data penerima sehingga program bantuan subsidi gaji ini tepat
sasaran," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (13/9/2020).
Terkait pencairan subsidi upah tahap III dia mengakui, pihaknya membutuhkan waktu yang lebih
lama untuk melakukan pemeriksaan data penerima bantuan subsidi yang jumlahnya lebih besar
dari tahap I dan tahap II yaitu sebanyak 3,5 juta orang calon penerima.
"Sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) kami menggunakan empat hari kerja itu secara
maksismal untuk melakukan check list terhadap data pekerja yang diserahkan oleh BPJS
Ketenagakerjaan pada Selasa (8/9/2020)," katanya.
251