Page 200 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 JUNI 2021
P. 200
Ringkasan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta PT
Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) membantu pemerintah dalam meningkatkan
pendidikan di kawasan industri Halmahera Tengah, Maluku Utara. Dia ingin IWIP membangun
politeknik agar anak-anak daerah bisa melanjutkan sekolah setingkat perguruan tinggi. "Saya
minta juga untuk IWIP membantu tingkatkan kualitas pendidikan disini dengan membangun
politeknik seperti di Morowali. Sehingga nanti anak-anak lokal bisa menikmati pendidikan yang
berkualitas," kata Luhut saat bertandang ke Kawasan PT IWIP di Halmahera Tengah, Maluku,
Rabu, (23/6).
LUHUT MINTA WEDA BAY BANGUN POLITEKNIK DI HALMAHERA TENGAH
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta PT
Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) membantu pemerintah dalam meningkatkan
pendidikan di kawasan industri Halmahera Tengah, Maluku Utara. Dia ingin IWIP membangun
politeknik agar anak-anak daerah bisa melanjutkan sekolah setingkat perguruan tinggi.
"Saya minta juga untuk IWIP membantu tingkatkan kualitas pendidikan disini dengan
membangun politeknik seperti di Morowali. Sehingga nanti anak-anak lokal bisa menikmati
pendidikan yang berkualitas," kata Luhut saat bertandang ke Kawasan PT IWIP di Halmahera
Tengah, Maluku, Rabu, (23/6).
Luhut menilai kondisi kawasan industri IWIP yang terintegrasi ini sudah dapat menjadi tempat
praktik yang bagus. Semua jenis industri sudah ada dan sangat cocok dibangun Politeknik yang
nantinya bisa menggantikan para pegawai asing yang bekerja di pabrik.
"Jadi semua industri strategis seperti ini, nanti harus ada Poltek (Politeknik) yang khusus untuk
menampung anak-anak di sekitar pabrik agar suatu ketika bisa menggantikan pegawai-pegawai
asing di pabrik-pabrik ini," tuturnya.
Menurutnya, kurang tepat bila hanya menyalahkan masuknya tenaga asing ke sektor-sektor
industri strategis tanpa mempelajari teknologi yang mereka miliki. Maka, kesempatan ini harus
dimanfaatkan untuk alih teknologi dari pekerja asing yang dipekerjakan di kawasan industri.
"Kita tidak boleh marah-marah karena enggak dapat tempat. Karena bagaimana juga
teknologinya kita harus belajar juga. Jadi ada alih teknologi," kata dia.
Dalam kunjungan kerjanya tersebut, Luhut melihat sudah ada tenaga kerja lokal yang bekerja
di bagian teknis. Namun, dia tetap meminta perusahaan membangu Politeknik agar warga lokal
bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan berkesempatan bekerja di kawasan industri.
"Seperti kita lihat tadi di room control sudah banyak anak-anak kita. Ada yang dari jurusan
Matematika, Pariwisata dan macam-macam. Tapi saya minta harus ada sekolah yang khusus
agar bisa lebih bagus ke depannya," tegas Luhut.
Selain meminta dibangun Politeknik untuk masyarakat lokal, Luhut juga meminta kepada Vice
President PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) Kevin He untuk memperhatikan aspek
lingkungan. "Saya minta juga kepada Kevin agar lingkungan dijaga sehingga lebih bersih, seperti
air pengeluaran dari power plant PLTU agar diperiksa sehingga clean (bersih)," urainya.
Tak ketinggalan, Luhut juga minta agar PT IWIP melakukan penanaman mangrove di sekitar
kawasan seperti di Kawasan Industri Morowali. "Saya minta juga Pemda bisa terlibat dalam
penanaman (mangrove) tersebut," pintanya.
199

