Page 48 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 JUNI 2021
P. 48

PELAKU USAHA DI TANGERANG DIMINTA TERAPKAN WFH

              Pemerintah Kota Tangerang, Banten, mengimbau seluruh sektor usaha dan perkantoran untuk
              menerapkan Work From Home (WFH) sebesar 50 persen kepada pegawai atau pekerja. Hal ini
              dalam menekan penyebaran Covid-19 dan mencegah adanya klaster perkantoran.

              Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan aturan mengenai WFH tertuang dalam
              Surat  Edaran  (SE)  No.  180/2188-Bag.Hkm/2021  tentang  Perpanjangan  Pemberlakuan
              Pembatasan  Kegiatan  Masyarakat  (PPKM)  Berbasis  Mikro  dan  Mengoptimalkan  Posko
              Penanganan Covid-19 di Tingkat Kelurahan Untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 terkait
              aturan pemberlakuan Work From Home sebanyak 50 persen dan Work From Office 50 persen
              dengan protokol kesehatan yang ketat.

              "Demi mengantisipasi terjadinya klaster perkantoran, agar penerapan WFH dapat dijalankan oleh
              seluruh pelaku usaha karena kasus yang terus meningkat," kata Wali Kota Tangerang Arief R
              Wismansyah di Tangerang, Rabu (23/6).
              Oleh karena itu, Arief juga mengingatkan masyarakat yang merasakan adanya gejala seperti
              Covid-19  agar  segera  melakukan  pemeriksaan  guna  mendapatkan  penanganan  lebih
              cepat."Ketika merasakan ada gejala Covid-19 maka segera periksa ke faskes terdekat dan tak
              bekerja untuk sementara waktu dalam proses penyembuhan," ujarnya.
              Di  sisi  lain,  Wali  Kota  juga  menginstruksikan  kepada  Dinas  Ketenagakerjaan  melakukan
              pengawasan di tempat kerja guna memastikan protokol kesehatan diterapkan. Pembentukan
              Satgas  di  setiap  lokasi  perlu  didorong  guna  memastikan  seluruh  upaya  dalam  menekan
              penyebaran Covid-19 dapat berjalan efektif.

              "Pantau langsung oleh Disnaker mengenai penerapan di lapangan mengenai prokes," katanya.

              Lalu untuk sektor kantor pelayanan publik, Wali Kota Arief mendorong agar menggunakan sistem
              daring agar mengurangi kontak secara langsung. "Bisa pakai aplikasi untuk kependudukan dan
              mengurangi mobilitas warga keluar rumah," ujarnya.

              Kepala  Bidang  Hubungan  Industrial  Dinas  Ketenagakerjaan  Kota  Tangerang  Asep  Rahmat
              mengatakan pengawasan dilakukan secara rutin bulan oleh empat tim. Dalam kegiatan tersebut,
              dipantau juga penerapan protokol kesehatan.

              "Kami  menyampaikan  imbauan  kepada  managemen  perusahaan  untuk  selalu  menerapkan
              protokol kesehatan apalagi di saat lonjakan kasus saat ini," katanya.

























                                                           47
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53