Page 114 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2020
P. 114
peluncuran hasil survei mengenai dampak pandemi COVID-19 terhadap perluasan kesempatan
kerja.
Hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan pada 1.105 perusahaan
menunjukkan bahwa 18,7 persen perusahaan menyatakan membutuhkan pekerja profesional di
bidang penjualan, pemasaran, dan humas.
Selain itu, menurut hasil survei, 13,5 persen perusahaan yang menjadi responden menyatakan
membutuhkan pekerja penjualan lain dan 4,4 persen perusahaan membutuhkan tenaga teknik
operasi TIK dan pendukungnya.
Hasil survei juga menunjukkan bahwa ada masing-masing 3,8 persen perusahaan yang
membutuhkan pengemudi mobil, van, dan sepeda motor serta tenaga perkantoran umum.
Di samping itu ada 3,2 persen perusahaan yang butuh operator mesin stasioner; 3,1 persen
perusahaan yang membutuhkan pekerja pertambangan dan konstruksi; 2,8 persen perusahaan
yang butuh pekerja instalasi dan reparasi peralatan listrik; 2,4 perusahaan yang butuh tenaga
administrasi profesional; dan 2,3 persen perusahaan yang butuh pekerja kasar.
Menurut survei yang dilakukan di 17 sektor usaha, 72 persennya di Pulau Jawa, keterampilan
dalam bidang teknologi paling dicari setelah pandemi.
Sekitar 26,9 persen dari perusahaan yang disurvei membutuhkan pekerja dengan keterampilan
teknologi; 6,2 persen perusahaan butuh keterampilan fisik dan manual; 4,1 persen perusahaan
butuh keterampilan emosional dan sosial; serta 1,9 persen perusahaan butuh pekerja dengan
keterampilan kognitif lanjutan.
Sebanyak 42,4 persen perusahaan responden menyatakan membutuhkan semua jenis
keterampilan tersebut menurut hasil survei Kementerian Ketenagakerjaan.
113