Page 39 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2020
P. 39

PHK.  Yakni,  komputer  programming,  desain  grafis,  administrasi  perkantoran,  dankomputer
              akuntansi.

              Kepala BPJamsostek Karimun Jawa Muhyidin mengatakan, program tersebut bemama Vokasi
              Asik. Artinya, pelatihan Kerja tanpa kontak fisik. Kegiatan tersebut berlangsung selama tujuh
              hari penuh. "Syaratnya gampang, mereka adalah karyawan yang ter-PHK dan pernah terdaftar
              sebagai peserta BPJamsostek. Serta, usianya tidak lebih dari 40 tahun," tuturnya.

              Asisten Deputi Wilayah Bidang Pelayanan BPJamsotek Jatim Cahyaning lndriasari menyatakan,
              dalam  penyelanggaraannya,  pihaknya  menggandeng  lembaga-lembaga  pendidikan  yang
              kompeten. Berbagai persayratan pun diterapkan untuk memilih lembaga yang kredibel. Salah
              satunya harus menjadi peserta BPJamsostek.

              Di Jatim sendiri, program Vokasi Asik sudah berjalan di tujuh kantor cabang. Secara bertahap
              akan bertambah terus. "Target kami tahun ini ada2045 peserta korban PHK di Jatim yang bisa
              ikut serta," jelasnya

              Cahya menyebutkan, akibat pandemi Covid-19, jumlah karyawan yang di-PHK juga semakin
              banyak Hal itu bisa terlihat dari jumlah

              klaim  santunan  di  Kanwil  BPJamsostek  Jatim.  Jumlahnya  mencapai  lebih  dari  142  ribu
              pengajuan. "Sebanyak 99.500 di antaranya adalah klaim jaminan hari tua (JHT). Artinya, mereka
              yang mengajukan JHT mengalami PHK," ucapnya Dia berharap pelatihan itu menjadi solusi bagi
              korban PHK. Baik dengan mendapatkan kerja lagi dengan kualifikasi yang lebih baik maupun
              membuka peluang kerja sendiri.

              Sementara itu, Ketua BPJS Watch Arif Supriyono menyambutbaik atas rencana tersebut Namun,
              dia berharap ada langkah lebih banyak lagi yang bisa dilakukan. "Salah satunya menambah
              beragam pelatihan yang diberikan,' katanya

              Di sisi lain, dia memintaBPJam-sostek mengubah peraturan usia Batas maksimal 40 tahun dinilai
              terlalu rendah. Usia lebih dari itu masih bisa produktif, (gal/c 15/dio)



































                                                           38
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44