Page 147 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 SEPTEMBER 2020
P. 147
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek Agus
Susanto, mengucapkan apresiasi kepada pemerintah yang mau menyisihkan anggaran untuk
membantu para pekerja bergaji Rp 5 juta per bulan yang terdaftar sebagai pesertanya.
"Kami berterimakasih pada pemerintah, dimana telah memberikan apresiasi pada peserta BP
Jamsostek untuk bantuan subsidi gaji ," ucap Agus dalam sesi teleconference, Selasa
(8/9/2020).
Agus mengungkapkan, BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek siap menjalankan misi baru
tersebut di tahun depan.
"Kami sangat gembira dan menyambut baik. BP Jamsostek siap jika butuh data lebih lanjut. Kami
akan menunggu kebijakan lebih lanjut dari pemerintah," ungkap Agus.
Dihubungi secara terpisah, Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BP Jamsostek
Irvansyah Utoh Banja turut menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam penyaluran
program subsidi gaji di 2021.
Meski demikian, ia mengaku belum menerima arahan langsung untuk melaksanakan tugas
tersebut, dan bakal mengikuti skema yang ditetapkan pemerintah.
"Terkait hal ini, kita kembalikan ke pemerintah selaku pembuat kebijakan. BP Jamsostek sebagai
mitra penyedia data siap menyediakan data sesuai skema, mekanisme dan kriteria yang akan
ditetapkan pemerintah," ujar Utoh.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengumumkan telah menerima 9 juta nomor
rekening peserta penerima bantuan subsidi upah (BSU) sebesar Rp 2,4 juta. Bantuan subsidi gaji
tersebut bakal dicairkan dalam dua tahap, dimana penyaluran tahap pertama sebesar Rp 1,2
juta.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah mengatakan, sebanyak 9 juta nomor rekening ini
dikirimkan oleh BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek dalam tiga tahap. Untuk tahap
pertama telah diserahkan 2,5 juta nomor rekening, dan tahap kedua 3 juta nomor rekening
penerima subsidi gaji.
"Selasa, 8 September 2020 sudah dilakukan serah terima data tahap ketiga dari BPJS
Ketenagakerjaan kepada Kemnaker. Dengan adanya 3,5 juta maka jumlahnya menjadi 9 juta
nomor rekening," kata Ida dalam sesi teleconference, Selasa (8/9/2020).
Ida menerangkan, total peserta penerima subsidi gaji adalah sebanyak 15,7 juta orang. Adapun
jumlah nomor rekening peserta yang telah terkumpul kini mencapai 14,5 juta, namun belum
seluruhnya selesai tervalidasi.
Sementara Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto menyampaikan, 9 juta nomor
rekening yang sudah diserahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan telah dipastikan valid pasca
melewati serangkaian proses validasi.
Pengiriman 9 juta nomor rekening peserta penerima bantuan subsidi gaji ini didapatkan dari data
terakhir per 8 September 2020 pukul 06.00 WIB.
"Gelombang pertama kita serahkan 2,5 juta, di gelombang kedua 3 juta, dan hari ini kembali
kita serahkan ke gelombang ketiga sudah kita serahkan 3,5 juta. Sehingga total nomor rekening
yang kita serahkan ke Kemnaker 9 juta untuk di proses transfer kepada masing-masing peserta,"
ujar Agus.
146