Page 175 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2021
P. 175
Judul Kapan Subsidi BLT BPJS Ketenagakerjaan 2021 Cair, Menurut
Kemenaker
Nama Media tirto.id
Newstrend BLT BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://tirto.id/kapan-subsidi-blt-bpjs-ketenagakerjaan-2021-cair-
menurut-kemenaker-gh8A
Jurnalis Selfie Miftahul Jannah
Tanggal 2021-07-28 11:43:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan tengah mengebut penyelesaian aturan untuk pencairan subsidi
gaji Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan 2021. Sekretaris Jenderal (Sekjen)
Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi mengatakan tahap pembahasan aturan segera
diselesaikan untuk mengejar target pencairan subsidi gaji agar sudah bisa diterima pekerja pada
Agustus 2021.
KAPAN SUBSIDI BLT BPJS KETENAGAKERJAAN 2021 CAIR, MENURUT KEMENAKER
BLT BPJS Ketenagakerjaan akan dicairkan bagi 8,8 juta pekerja sektor non-kritikal, Kemenaker
menargetkan kapan pencairan subsidi gaji karyawan ini.
Kementerian Ketenagakerjaan tengah mengebut penyelesaian aturan untuk pencairan subsidi
gaji Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan 2021. Sekretaris Jenderal (Sekjen)
Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi mengatakan tahap pembahasan aturan segera
diselesaikan untuk mengejar target pencairan subsidi gaji agar sudah bisa diterima pekerja pada
Agustus 2021.
"Semua instrumen kita kebut untuk selesai, permenaker, juklak dan juknis. Kita usahakan
secepatnya," jelas dia kepada Tirto, Rabu (28/7/2021).
Anwar menjelaskan, akan kembali menggunakan data BP Jamsostek sebagai data calon
penerima subsidi gaji. Perbedaan skema dari tahun 2020 hanya pada nilai gaji.
Calon penerima pada 2021 lebih spesifik diberikan pada karyawan dengan upah di bawah Rp3,5
juta, sedangkan sebelumnya subsidi gaji diberikan untuk gaji di bawah Rp5 juta.
"Data BPJS TK adalah yang paling terupdate didasarkan pada kriteria yang akan menerima,
seperti penghasilan di bawah Rp3,5 juta, yang masuk dalam PPKM," papar dia.
174

