Page 165 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 NOVEMBER 2020
P. 165
"Jumlah ini untuk 12,4 juta orang pekerja atau buruh, dengan penyalurannya didasarkan pada
data BPJS Ketenagakerjaan," demikian pernyataan resmi DJPb yang dikutip Bisnis, Kamis
(19/11/2020).
Selain subsidi gaji, otoritas kebendaharaan juga mencatat program Kartu Prakerja hingga tanggal
6 November telah mencapai realisasi sebesar Rp19,89 triliun dengan jangkauan 5,6 juta peserta.
Adapun, pemerintah saat ini terus mengakselerasi berbagai program yang ditujukan untuk
pemulihan ekonomi nasional (PEN). Pasalnya sampai 13 November 2020 realisasi dana
penanganan Covid-19 dan PEN masih di angka Rp386,01 triliun dari pagu senilai Rp695,2 triliun.
Kendati demikian, dalam paparannya kemarin Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
mengklaim bahwa proses penyerapan anggaran PEN khususnya program perlindungan sosial
memperlihatkan progres yang cukup baik.
Secara ringkas, Sri Mulyani memaparkan 5 perkembangan penyerapan program perlindungan
sosial.
Pertama, cakupan perlindungan sosial makin luas dan targeting semakin baik. Hampir semua
rumah tangga di kelompok 40 persen masyarakat berpenghasilan terendah menerima setidaknya
satu bantuan.
Meskipun dia mengakui isu exclusion dan inclusion error masih ada, tetapi menurutnya terdapat
perbaikan data bottom up.
Kedua, ketahanan pangan membaik program kartu sembako, bansos sembako, bansos tunai,
dan BLT dana desa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan Ketiga, program
keluarga harapan )(PKH) tetap didorong sebagai program untuk mengubah perilaku masyarakat
miskin terhadap pendidikan dan kesehatan, serta internet.
Keempat, setelah sempat dihentikan sementara, program Kartu Prakerja mengalami akselerasi
dan membantu mendorongpenerima manfaat masuk ke pasar tenaga kerja atau wirausaha.
Kelima, penyaluran berbagai bantuan meningkatkan inklusi keuangan (rekening bank atau
rekening ponsel).
164