Page 200 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 200
Ringkasan
DPR dan pemerintah telah menyepakati hasil pembahasan RUU Cipta Kerja (Ciptaker) pada Sabtu
(3/10) malam. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Achmad Baidowi menegaskan. tak kejar
tayang dalam menyelesaikan RUU itu.
Panitia kerja (Panja) RUU Cipta Kerja, kata Baidowi, telah menerima izin dari pimpinan DPR untuk
menggelar rapat semalam. Selain itu. Baleg DPR tak melanggar apapun, karena sesuai aturan
bahwa rapat maksimal dilaksanakan pada pukul 21.00 WIB.
PENYELESAIAN RUU CIPTAKER TAK KEJAR TAYANG
DPR dan pemerintah telah menyepakati hasil pembahasan RUU Cipta Kerja (Ciptaker) pada Sabtu
(3/10) malam. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Achmad Baidowi menegaskan. tak kejar
tayang dalam menyelesaikan RUU itu.
Panitia kerja (Panja) RUU Cipta Kerja, kata Baidowi, telah menerima izin dari pimpinan DPR untuk
menggelar rapat semalam. Selain itu. Baleg DPR tak melanggar apapun, karena sesuai aturan
bahwa rapat maksimal dilaksanakan pada pukul 21.00 WIB.
"Sesuai tatib dan SE (surat edaran) pimpinan DPR itu masih di bawah batas waktu maksimal
ketika memulai rapat," ujar Baidowi saat dikonfirmasi, Minggu (4/10).
Di samping itu. ia menjelaskan. batas waktu untuk menyelesaikan pembahasan sebuah RUU
adalah tiga kali masa sidang. Sedangkan RUU Ciptaker sudah memasuki masa sidang ketiga,
yang akan berakhir pada Kamis (8/10).
Ia menyebutkan, pengambilan keputusan perihal RUU Ciptaker untuk dibawa ke rapat paripurna
pada kemarin malam juga tak menyalahi prosedur yang ada. Sebab, pembahasan RUU ini di
tingkat Panja sebenarnya memang telah selesai.
"Bukan kejar tayang, tetapi sesuai kesepakatan fraksi dan AKD pimpinan DPR bahwa maksimal
waktu pembahasan RUU itu tiga kali masa sidang." ujar Baidowi.
Sebelumnya, Baleg DPR merampungkan pembahasan RUU Ciptaker dengan 7 fraksi, DPD. dan
pemerintah, menyatakan setuju melanjutkan pengambilan keputusan final di rapat paripurna.
Hal itu menjadi hasil final rapat Baleg yang digelar Sabtu (3/10) hingga jelang pergantian hari.
Ketua Baleg DPR Supratman Andi Agtas mengatakan. ada 7 fraksi yang me-nerima RUU itu
disahkan. Termasuk juga perwakilan pemerintah yang dipimpin Menko Perekonomian Airlangga
Hartarto, dan perwakilan DPD.
Ada dua fraksi yang menolak yaitu Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat
(PD)
"Apakah Rancangan Undang-Undang tentang Cipta kerja ini bisa kita setujui untuk diteruskan
pengambilan keputusannya di tingkat selanjutnya?" tanya Supratman kepada peserta rapat.
Setelah dijawab "Setuju" oleh para peserta rapat, politikus Gerindra itu mengetuk palu sidang
tanda persetujuan sudah diambil.
Sebelum mengambil keputusan. Baleg mendengarkan pembacaan hasil kerja panja yang
dilakukan Wakil Ketua Baleg Willy Aditya. Politikus Partai Nasdem tersebut. mendorong agar RUU
ini segera disetujui untuk menjadi UU melalui sidang paripurna DPR.
199
