Page 13 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 JANUARI 2021
P. 13
Judul Pertahanan Bisnis, Rawat Mental Pekerja
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL Pg12
Jurnalis RAN
Tanggal 2021-01-18 04:03:00
Ukuran 214x125mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 62.060.000
News Value Rp 186.180.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Debora Comini (Wakil Unicef untuk Indonesia) Kehilangan pekerjaan, penutupan
sekolah, dan tidak tersedianya layanan pengasuhan anak berarti keluarga, terutama rumah
tangga berpenghasilan rendah, membutuhkan dukungan ekstra
positive - Michiko Miyamoto (Direktur ILO untuk Indonesia) Konsultasi dan dialog antara
pengusaha dan pekerja sangat penting dalam menemukan solusi bersama dan mempertahankan
bisnis
Ringkasan
DI tengah deraan pandemi Covid-19, banyak pekerja yang menghadapi tekanan akibat fluktuasi
situasi yang berdampak pada ketidakpastian kondisi perekonomian. Padahal, mereka juga masih
harus bersiaga penuh untuk menjaga kesehatan agar tak terpapar virus korona.
PERTAHANAN BISNIS, RAWAT MENTAL PEKERJA
DI tengah deraan pandemi Covid-19, banyak pekerja yang menghadapi tekanan akibat fluktuasi
situasi yang berdampak pada ketidakpastian kondisi perekonomian. Padahal, mereka juga masih
harus bersiaga penuh untuk menjaga kesehatan agar tak terpapar' virus korona.
Karena itu, kebijakan ramah keluarga di tempat kerja sangat dibutuhkan. Di situlah peran penting
para pemilik usaha. Pedoman baru yang dirilis United Nations Children's Fund (Unicef) dan
International Labour Organization (ILO) merekomendasikan langkah-langkah konkret yang bisa
diambil pengusaha untuk menerapkan kebijakan ramah keluarga demi mengurangi konsekuensi
negatif Covid-19 seperti fleksibel terhadap situasi dan waktu kerja.
Wakil Unicef untuk Indonesia Debora Comini menuturkan, kebijakan ramah keluarga yang
diberlakukan pengusaha di masa-masa sulit bisa membantu pekerja untuk merawat keluarga
mereka sekaligus mempertahankan mata pencaharian. "Kehilangan pekerjaan, penutupan
sekolah, dan tidak tersedianya layanan pengasuhan anak berarti keluarga, terutama rumah
tangga berpenghasilan rendah, membutuhkan dukungan ekstra," katanya.
12