Page 326 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 AGUSTUS 2020
P. 326
Kawasan agar menerapkan Gerakan Pekerja Sehat (GPS) sebagai salah satu upaya
meminimalisir dan mencegah persebaran COVID-19 di tempat kerja. Ida beralasan bahwa
pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi masalah Kesehatan, namun juga berdampak pada
bidang sosial dan ekonomi, termasuk bidang Ketenagakerjaan yang memengaruhi
keberlangsungan usaha dan mengganggu produktivitas serta mengakibatkan pemutusan
hubungan kerja (PHK).
GPS sendiri diselenggarakan dalam rangka mendorong perusahaan-perusahaan industri di
dalam Kawasan industri peduli Penyakit Akibat Kerja (PAK) sekaligus meningkatkan derajat
Kesehatan pekerja dengan produktivitas optimal, termasuk upaya mencegah dan
mengendalikan penularan COVID-19 di tempat kerja.
"Saya berharap kawasan industri KIIC menjadi bagian garda terdepan untuk membangun
pekerja sehat. Kawasan-kawasan industri lain juga harus melaksanakan hal serupa," ucap
Menaker saat menghadiri penyuluhan K3 pada tempat kerja dan Kawasan Industri Peduli
Penyakit Akibat Kerja (PAK) di Kawasan Industri KIIC, pada Rabu (29/7).
Sementara itu, Direktur Kawasan Industri KIIC, Sanny Iskandar mengapresiasi dorongan dan
perhatian Kementerian Tenaga Kerja dalam hal ini Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah kepada
pengelola kawasan industri dan pekerja industri agar tetap bekerja secara produktif tanpa
melupakan penerapan protokol kesehatan. Menurut Sanny, pengelola Kawasan industri terus
mendorong dan memantau pelaksanaan protokol Kesehatan di perusahaan-perusahaan/tenant
melalui pengaturan jaga jarak di area kerja dan pemberlakuan Work From Home (WFH).
"Selain itu, kami juga menyediakan area cuci tangan di area gedung, mewajibkan karyawan dan
tamu menggunakan masker, hand sanitizer, pemeriksaan suhu tubuh, termasuk pemeriksaan
Rapid secara mandiri oleh perusahaan," jelas Sanny yang juga merupakan Ketua APINDO Bidang
Properti dan kawasan Ekonomi.
Ditambahkan Sanny, untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan baik, pihaknya
rutin berkeliling ke beberapa industri dan pabrik yang ada di dalam area Kawasan KIIC.
"Mereka (tenant dan pekerja-red) semua telah melaksanakan protokol kesehatan," ujarnya.
"Dan untuk diketahui, di KIIC yang terdapat 160 perusahaan atau industri belum ada yang
positif Covid-19," pungkas Sanny..
325