Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 44
Judul Dalami kasus BPJS Ketenagakerjaan, Kejagung periksa empat
perusahaan sekuritas
Nama Media kontan.co.id
Newstrend Dugaan Korupsi BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://nasional.kontan.co.id/news/dalami-kasus-bpjs-
ketenagakerjaan-kejagung-periksa-empat-perusahaan-sekuritas
Jurnalis Ferrika Sari
Tanggal 2021-03-03 21:42:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Leonard Eben Ezer Simajuntak (Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung)
Pemeriksaan saksi dilakukan guna mencari fakta hukum dan mengumpulkan alat bukti tentang
Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada pengelolaan keuangan dan dana investasi
di BPJS Ketenagakerjaan
negative - Achsanul Qosasi (Anggota III BPK) Bisa juga meluas ke tahun - tahun sebelumnya.
Itu semua tergantung kebutuhan tim auditor
Ringkasan
Kejaksaan Agung (Kejagung) terus menggali keterangan saksi untuk mengungkap dugaan
korupsi di BPJS Ketenagakerjaan. Kali ini penyidik memanggil manajemen dari empat perusahaan
sekuritas. Mereka di antaranya, ES selaku Direktur PT Samuel Sekuritas Indonesia dan TM yang
merupakan Presiden Direktur PT Indopremier Sekuritas. Adapula ES sebagai Sales PT BRI
Danareksa Sekuritas dan IA selaku Direktur PT BCA Sekuritas.
DALAMI KASUS BPJS KETENAGAKERJAAN, KEJAGUNG PERIKSA EMPAT
PERUSAHAAN SEKURITAS
Kejaksaan Agung (Kejagung) terus menggali keterangan saksi untuk mengungkap dugaan
korupsi di BPJS Ketenagakerjaan. Kali ini penyidik memanggil manajemen dari empat perusahaan
sekuritas.
Mereka di antaranya, ES selaku Direktur PT Samuel Sekuritas Indonesia dan TM yang merupakan
Presiden Direktur PT Indopremier Sekuritas. Adapula ES sebagai Sales PT BRI Danareksa
Sekuritas dan IA selaku Direktur PT BCA Sekuritas.
"Pemeriksaan saksi dilakukan guna mencari fakta hukum dan mengumpulkan alat bukti tentang
Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada pengelolaan keuangan dan dana investasi
43