Page 185 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020
P. 185
Judul Fakta-Fakta BLT Rp1,2 Juta Akan Diperpanjang, Setuju atau Tidak?
Nama Media okezone.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://economy.okezone.com/read/2020/09/04/320/2272707/fakta-
fakta-blt-rp1-2-juta-akan-diperpanjang-setuju-atau-tidak
Jurnalis Feby Novalius,
Tanggal 2020-09-06 08:23:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Bagaimana untuk tahun 2021, tentu yang
pertama bagaimana kita melihat efektivitas program ini untuk mendongkrak kepentingan
nasional kita dan tentu saja kita akan melihat bagaimana kondisi perekonomian di tahun 2021.
Saya kira pemerintah akan terus melakukan evaluasi
Ringkasan
Pemerintah berencana memperpanjang Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji yang
berakhir pada akhir tahun ini. Program bantuan sosial (bansos) ini akan dilanjutkan pada 2021.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah mengatakan, program subsidi upah memang
dirancang dan dialokasikan anggarannya di tahun 2020, yang mana masuk dalam program baru
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Menaker mengatakan, kemungkinan akan dilanjutkan
pemerintah bila pelaksanaannya saat ini dinilai positif bagi perekonomian Indonesia di tengah
pandemi Covid-19.
FAKTA-FAKTA BLT RP1,2 JUTA AKAN DIPERPANJANG, SETUJU ATAU TIDAK?
Pemerintah berencana memperpanjang Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji yang
berakhir pada akhir tahun ini. Program bantuan sosial (bansos) ini akan dilanjutkan pada 2021.
BLT subsidi gaji sebesar Rp1,2 juta yang diberikan kepada 15,7 juta pekerja dengan gaji di
bawah Rp5 juta. Rp1,2 juta tersebut pun akan diberikan dua tahap, sehingga setiap pekerja
yang memenuhi kriteria mendapat gaji tambahan Rp2,4 juta.
Okezone pun merangkum fakta-fakta terkait perpanjangan BLT pekerja, Minggu (4/9/2020): 1.
Dana BLT Pekerja Dialokasikan untuk 2020 Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah
mengatakan, program subsidi upah memang dirancang dan dialokasikan anggarannya di tahun
2020, yang mana masuk dalam program baru Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
184
