Page 209 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020
P. 209
Judul Bagaimana Nasib Bantuan Rp 600 Ribu Via Rekening Bank Swasta?
Nama Media detik.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5161186/bagaimana-
nasib-bantuan-rp-600-ribu-via-rekening-bank-swasta
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-09-05 18:15:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Bank pemerintah sebagai penyalur, penerima
program tidak harus di bank pemerintah. Jadi teman-teman pekerja silahkan serahkan (nomor
rekening) bank yang sudah dipunya, yang penting aktif, tidak harus bank pemeritah karena bank
pemerintah hanya menyalurkan, selanjutnya ditransfer sesuai nomor rekening
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Untuk sementara, datanya itu 60 persen di
bank pemerintah dan 40 persen di bank swasta
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Minggu ini, Senin, kami akan minta tidak 2,5
juta tapi 3 juta untuk proses selanjutnya
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Total dana Rp 37,7 T. Kami sedang berusaha
kumpulkan nomor rekening teman-teman pekerja. Yang sudah masuk 13,8 juta dan sedang
proses validasi BPJS ada 10,8 juta
Ringkasan
Bantuan Rp 600 ribu/bulan bagi pegawai dengan upah di bawah Rp 5 juta disalurkan melalui
bank BUMN. Lalu bagaimana pegawai yang memiliki rekening bank swasta? Pada tahap pertama
penyaluran dilakukan untuk 2,5 juta penerima di rekening Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN.
BAGAIMANA NASIB BANTUAN RP 600 RIBU VIA REKENING BANK SWASTA?
Bantuan Rp 600 ribu/bulan bagi pegawai dengan upah di bawah Rp 5 juta disalurkan melalui
bank BUMN. Lalu bagaimana pegawai yang memiliki rekening bank swasta? Pada tahap pertama
penyaluran dilakukan untuk 2,5 juta penerima di rekening Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan bank yang tergabung dalam himpunan bank
milik negara (Himabara) itu juga sebagai penyalur ke bank swasta.
208