Page 7 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JUNI 2021
P. 7
Judul Kasus Covid-19 Melonjak, Kemenaker Terapkan WFH 75 Persen
Nama Media kompas.com
Newstrend PPKM Skala Mikro
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2021/06/21/071930526/kasus-covid-
19-melonjak-kemenaker-terapkan-wfh-75-persen
Jurnalis Kiki Safitri
Tanggal 2021-06-21 07:19:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberlakukan kebijakan internal di semua kantor
Kemenaker menyusul melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia. Aturan tersebut berupa 75
persen Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi pegawai Kemnaker yang berada
di kabupaten/kota berstatus zona merah atau risiko tinggi penularan Covid-19.
KASUS COVID-19 MELONJAK, KEMENAKER TERAPKAN WFH 75 PERSEN
JAKARTA, - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberlakukan kebijakan internal di
semua kantor Kemenaker menyusul melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia.
Aturan tersebut berupa 75 persen Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi
pegawai Kemnaker yang berada di kabupaten/kota berstatus zona merah atau risiko tinggi
penularan Covid-19.
Hal tersebut dilakukan berdasarkan Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor
1/14/HK.04/IX/2020 tentang Sistem Bekerja Aparatur Sipil Negara Dalam Tatanan Normal Baru
di Kementerian Ketenagakerjaan, dan menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia yang
menginstruksikan agar Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
berbasis mikro.
"Sesuai arahan Menteri Ketenakerjaan Ida Fauziyah, para pegawai yang bekerja pada tiap unit
kerja dapat melaksanakan Work From Office (WFO) maksimal 25 persen dari jumlah pegawai
dengan pertimbangan bahwa wilayah kabupaten/kotanya berada dalam zona merah," kata
Sekretaris Jenderal Kemenaker, Anwar Sanusi melalui siaran pers Minggu (20/6/2021).
Anwar mengatakan, pegawai pada tiap unit kerja Kemnaker yang berada dalam wilayah
kabupaten/kota zona kuning atau zona oranye, dapat melaksanakan WFO maksimal 50 persen
dari jumlah pegawai. WFO tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara
ketat di lingkungan kantor.
6