Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 SEPTEMBER 2020
P. 104
Judul Fokus Jokowi Tingkatkan Kualitas SDM Tak Sia-Sia, Simak Buktinya
Nama Media okezone.com
Newstrend Pengembangan SDM
Halaman/URL https://economy.okezone.com/read/2020/09/21/320/2281362/fokus-
jokowi-tingkatkan-kualitas-sdm-tak-sia-sia-simak-buktinya
Jurnalis Rina Anggraeni,
Tanggal 2020-09-21 17:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Febrio Kacaribu (Kepala Badan Kebijakan) Ini membuktikan hasil belanja negara untuk
human capital (Sumber Daya Manusia/SDM) sudah mulai terlihat
Ringkasan
Bank Dunia baru saja menerbitkan laporan "The Human Capital Index 2020 Update: The Human
Capital in the Time of Covid-19". Dalam laporan tersebut, nilai HCI atau Indeks Sumber Daya
Manusia Indonesia 2020 sebesar 0,54, naik dari 0,53 pada 2018.
HCI merupakan salah satu program Bank Dunia yang didesain untuk menjelaskan bagaimana
kondisi kesehatan dan pendidikan dapat mendukung produktivitas generasi yang akan datang.
FOKUS JOKOWI TINGKATKAN KUALITAS SDM TAK SIA-SIA, SIMAK BUKTINYA
JAKARTA - Bank Dunia baru saja menerbitkan laporan "The Human Capital Index 2020 Update:
The Human Capital in the Time of Covid-19". Dalam laporan tersebut, nilai HCI atau Indeks
Sumber Daya Manusia Indonesia 2020 sebesar 0,54, naik dari 0,53 pada 2018.
HCI merupakan salah satu program Bank Dunia yang didesain untuk menjelaskan bagaimana
kondisi kesehatan dan pendidikan dapat mendukung produktivitas generasi yang akan datang.
"Ini membuktikan hasil belanja negara untuk human capital (Sumber Daya Manusia/SDM) sudah
mulai terlihat," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal (Kepala BKF) Febrio Kacaribu di Jakarta, Senin
(21/9/2020).
Sementara itu, HCI mengombinasikan komponen-komponen probabilitas hidup hingga usia 5
tahun (survival), kualitas dan kuantitas pendidikan, dan kesehatan termasuk isu stunting.
Komponen tersebut merupakan bagian utama dari pengukuran produktivitas tenaga kerja di
masa depan dari anak yang dilahirkan saat ini.
103
