Page 153 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 SEPTEMBER 2020
P. 153

Sehingga total penerima mencapai 9 juta pekerja yang dengan kriteria sesuai Peraturan Menteri
              Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020.
              Berikut 5 alasan mengapa pencairan BLT  subsidi gaji  Rp 600.000 belum seluruhnya diterima
              pekerja.

              1. Rekening belum disetorkan perusahaan pemberi kerja  Pemerintah dan BP Jamsostek meminta
              perusahaan pemberi kerja segera menyerahkan data nomor rekening penerima bantuan BPJS
              atau BLT BPJS guna mempercepat proses pengumpulan informasi sekaligus pengkinian data
              peserta.

              "Kami menghimbau agar perusahaan melakukan validasi tenaga kerja dengan upah di bawah Rp
              5 juta yang terdaftar di BP Jamsostek serta dan melaporkan nomor rekening mereka melalui
              aplikasi yang disiapkan oleh BP Jamsostek, sehingga pemberian Bantuan Subsidi Upah ini segera
              bisa disalurkan," tegas Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto.

              Syarat ketentuan penerima subsidi adalah karyawan swasta peserta BPJS Ketenagakerjaan yang
              masih aktif, dengan upah di bawah Rp 5 juta per bulan, berdasarkan data upah yang dilaporkan
              dan tercatat pada BPJS Ketenagakerjaan.

              2.  Data  rekening  masih  divalidasi    Ada  3  tahap  validasi  yang  dilakukan  oleh  BP  Jamsostek.
              Pertama validasi eksternal melalui kerja sama dengan bank untuk mengecek validitas nomor
              rekening peserta calon penerima  subsidi gaji  BPJS Ketenagakerjaan.

              Kedua,  validasi  di  internal  BP  Jamsostek  dengan  mengacu  pada  kriteria  Peraturan  Menteri
              Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020 tentang Pedoman Pemberian Bantuan
              Pemerintah Berupa Subsidi Gaji bagi Pekerja/Buruh dalam Penanganan Dampak Covid-19.

              Ketiga, validasi internal dengan mengecek kesamaan identitas nomor rekening dan kepesertaan
              pekerja di BP Jamsostek. Validasi juga akan dilakukan di Kementerian Ketenagakerjaan setelah
              data nomor rekening diterima dari BP Jamsostek.

              3. Tidak lolos verifikasi  Agus Susanto mengatakan, dari 14,7 juta data calon penerima  subsidi
              gaji  Rp 600.000 yang sudah diterima, sejauh ini terdapat 1,2 juta data yang harus dikembalikan
              untuk diperbaiki perusahaan.

              Hasil itu didapat setelah BPJS Ketenagakerjaan melakukan validasi tiga lapis terhadap data-data
              yang masuk sebelum diserahkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan, yang akan memeriksa
              lagi kelengkapannya sebelum pencairan BLT ke calon penerima  subsidi gaji  karyawan dengan
              total Rp 2,4 juta itu.

              "Ada 1,7 juta yang tidak bisa diteruskan karena tidak sesuai kriteria, kemudian ada 1,2 juta yang
              masih  kita  proses  ulang,  kita  kembalikan  ke  perusahaan  untuk  diperbaiki  dan  kami  sedang
              menunggu proses perbaikan ini," ujar Agus dikutip dari Antara.

              Total 1,7 juta data yang tidak bisa diteruskan itu dianggap tidak valid karena tidak sesuai dengan
              beberapa kriteria bagi penerima bantuan Rp 600.000 yang ditetapkan Kemenaker.

              4. Proses transfer antar-bank  Proses pencairan BLT bantuan Rp 600.000 dilakukan pemerintah
              lewat 4 bank BUMN atau Himbara ke rekening penerima. Untuk pekerja yang menggunakan
              rekening bank swasta, BLT Rp 600.000 akan ditransfer dari Bank Himbara.

              Proses  transfer  dana  bantuan  subsidi  upah  dari  rekening  bank  BUMN  ke  bank  swasta
              membutuhkan waktu. Sehingga masih ada sebagian pekerja pengguna rekening bank swasta
              yang belum menerima pencairan BLT.



                                                           152
   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158