Page 32 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 SEPTEMBER 2020
P. 32

diserahkan ke kami pada hari Rabu, maka proses  check list  maksimal selesai hari Selasa," kata
              Ida melalui keterangan tertulisnya, Senin (21/9/2020).
              Setelah  dilakukan    check  list,    data  tersebut  akan  diserahkan  ke  Kantor  Pelayanan
              Perbendaharaan Negara (KPPN) Kementerian Keuangan. Selanjutnya, KPPN menyalurkan uang
              subsidi gaji tahap IV tersebut kepada Bank Penyalur Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

              Kemudian,  bank  Himbara  akan  menyalurkan  uang  subsidi  gaji  ke  rekening  penerima  secara
              langsung, baik itu rekening sesama Himbara maupun rekening bank swasta lainnya.

              Perlu diketahui, pemerintah menganggarkan Rp 37,7 triliun yang dialokasikan untuk bantuan
              subsidi gaji dengan target penyaluran sebanyak 15,7 juta pekerja swasta dan pegawai honorer
              yang berpenghasilan di bawah Rp 5 juta.

              Besaran subsidi gaji yang disalurkan sebesar Rp 1,2 juta untuk dua bulan sekali transfer. Artinya,
              per bulannya calon penerima subsidi gaji menerima sebesar Rp 600.000. Karena program subsidi
              ini berlangsung selama 4 bulan, maka calon penerima subsidi akan mendapatkan total Rp 2,4
              juta hingga akhir tahun 2020.

              Adapun kriteria calon penerima subsidi gaji yang tertulis dalam Permenaker Nomor 14 Tahun
              2020 tersebut antara lain, terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, berpenghasilan di bawah Rp 5
              juta, serta memiliki nomor rekening bank yang aktif.

              Jutaan batal dapat subsidi gaji  Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Agus
              Susanto mengatakan, dari 14,7 juta data calon penerima subsidi gaji Rp 600.000 atau bantuan
              subsidi upah (BSU) yang sudah diterima, terdapat 1,7 juta tidak diteruskan.

              Hasil itu didapat setelah BPJS Ketenagakerjaan melakukan validasi tiga lapis terhadap data-data
              yang masuk sebelum diserahkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), yang akan
              memeriksa lagi kelengkapannya sebelum pencairan BLT ke calon penerima subsidi gaji karyawan
              dengan total Rp 2,4 juta itu.

              "Ada 1,7 juta yang tidak bisa diteruskan karena tidak sesuai kriteria, kemudian ada 1,2 juta yang
              masih  kita  proses  ulang,  kita  kembalikan  ke  perusahaan  untuk  diperbaiki  dan  kami  sedang
              menunggu proses perbaikan ini," ujar Agus beberapa waktu lalu.

              Total 1,7 juta data yang tidak bisa diteruskan itu dianggap tidak valid karena tidak sesuai dengan
              beberapa kriteria bagi penerima bantuan Rp 600.000 yang ditetapkan Kemenaker.
              Adapun  syarat  penerima  BLT  Rp  600.000  yaitu  warga  negara  Indonesia,  terdaftar  di  BPJS
              Ketenagakerjaan per Juni 2020, memiliki upah di bawah Rp 5 juta, dan memiliki rekening yang
              aktif per Juni 2020.

              Dari proses yang dilakukan sejauh ini, BPJS Ketenagakerjaan sudah menyerahkan 11,8 juta data
              calon penerima subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemenaker dalam empat tahap, yaitu
              2,5 juta untuk tahap I; 3 juta untuk tahap II; 3,5 juta untuk tahap III; dan 2,8 juta untuk tahap
              IV.












                                                           31
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37