Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 SEPTEMBER 2020
P. 68
Rincian pembagian per tahap untuk bantuan subsidi upah (BSU) itu adalah realisasi tahap I telah
mencapai 2.484.429 orang atau 99,38 persen dari total penerima tahap I sebanyak 2,5 juta
orang.
Kemudian untuk tahap II, penyalurannya telah mencapai 2.980.346 orang atau 99,34 persen
dari total penerima tahap II sebanyak 3 juta orang. Sedangkan untuk tahap III telah mencapai
3.069.442 orang atau 87,70 persen dari total 3,5 juta orang.
Untuk tahap IV akan disalurkan kepada 2,8 juta calon penerima, yang datanya kini sedang
diperiksa kelengkapannya oleh Kementerian Ketenagakerjaan setelah diserahkan oleh BPJS
Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) pekan lalu.
Setelah melalui , data itu kemudian diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
(KPPN) yang akan menyalurkan BSU tahap IV kepada bank penyalur, yakni bank yang masuk
menjadi anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Selanjutnya, bank-bank Himbara akan menyalurkan subsidi upah sebesar 600.000 rupiah per
bulan untuk empat bulan itu ke rekening penerima secara langsung, baik rekening bank sesama
Himbara maupun bank swasta.
Terkait kelancaran penyaluran, Menaker kembali mengingatkan kepada pekerja yang terdaftar
di BPJS Ketenagakerjaan dan masuk dalam kategori penerima BSU untuk teliti memberikan
nomor rekening.
Hal ini untuk menghindari gagal transfer akibat rekening yang tutup, statusnya pasif dan bahkan
tidak valid.
"Saya mendorong kepada teman-teman pekerja atau buruh yang sekiranya merupakan penerima
subsidi gaji agar dicek kembali nomor rekeningnya. Karena yang kami butuhkan adalah rekening
aktif sehingga penyaluran tepat sasaran. Saya mohon kepada pemberi kerja juga aktif
berkomunikasi kepada para pekerjanya," tegas Ida. Ant/N-3.
67