Page 357 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2020
P. 357

Melainkan secara bertahap.

              Dilansir  Kompas.com  , pada batch pertama, bantuan akan diserahkan kepada 2,5 juta pekerja
              swasta.

              Oleh karenanya, pemerintah butuh waktu lebih untuk mengecek data sejumlah 2,5 juta tersebut.

              Adapun total nomor rekening pekerja yang telah melaporkan kepada BP Jamsostek hingga Senin
              kemarin tercatat 13,7 juta.

              Masih tersisa 2 juta rekening lagi yang masih dalam proses.

              "Calon penerima subsidi gaji atau upah dari BPJS Ketenagakerjaan tadi Pak Dirut (BP Jamsostek)
              menyampaikan rekening yang sudah masuk 13,7 juta."  "Masih ada dua juta lagi yang masih
              dalam  proses  karena  datanya  itu  masih  membutuhkan  validasi  dari  BPJS  Ketenagakerjaan,"
              ucapnya.

              "Maka, kami tadi menerima untuk batch pertama 2,5 juta. Nah, dari 2,5 juta ini, kami akan
              melakukan check list untuk mengecek kesesuaian data yang ada," tambah dia.

              Diketahui, bantuan senilai Rp 600 ribu akan diberikan kepada pekerja swasta dengan gaji di
              bawah Rp 5 juta.

              Bantuan diberikan selama empat bulan, tapi dicairkan per dua bulan sekali dengan total bantuan
              senilai Rp 2,4 juta.

              Artinya dalam sekali cair, para pekerja swasta akan menerima bantuan senilai Rp 1,2 juta.

              Syarat dalam penerimaan bantuan Rp 600 ribu, karyawan swasta tersebut wajib terdaftar dan
              aktif dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan.

              Hal tersebut dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan.

              Masyarakat dapat mengecek secara mandiri, kira-kira apakah namanya ada dalam kepesertaan
              BPJS Ketenagakerjaan atau tidak.

              Dikutip dari laman resmi BPJS Ketenagakerjaan, berikut cara cek BPJS Ketenagakerjaan untuk
              status kepesertaan:  1. Aplikasi BPJSTK Mobile (BPJSTKU Personal Service)   - Peserta harus
              mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile di Android, iOS, dan BlackBerry.
              - Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan
              PIN.

              -  Syarat  registrasi  di  aplikasi  BPJSTK  Mobile  antara  lain  Nomor  KPJ  (ada  di  kartu  BPJS
              Ketenagakerjaan), NIK e-KTP, dan tanggal lahir, dan nama.

              - Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.

              - Kemudian pilih di "Kartu Digital".

              - Setelah muncul tampilan kartu digital BPJS Ketenagakerjaan, klik di tampilan tersebut, bagian
              bawah akan terlihat status kepesertaan BPJS TK (aktif/tidak aktif).

              2. Website sso.bpjsketenagakerjaan.go.id (sso.bpjsketenagakerjaan.go.id login)  Cara cek status
              kepesertaan  dan  saldo  JHT  (cek  BPJS  Ketenagakerjaan)  bisa  dilakukan  melalui  laman
              sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.

              - Masuk ke https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/.

                                                           356
   352   353   354   355   356   357   358   359   360   361   362