Page 323 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 APRIL 2021
P. 323
Judul KBRI bantu pemulangan pekerja migran setelah 16 bulan dirawat di
Qatar
Nama Media antaranews.com
Newstrend Pemulangan PMI di Qatar
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/2090490/kbri-bantu-pemulangan-
pekerja-migran-setelah-16-bulan-dirawat-di-qatar
Jurnalis Yashinta Difa Pramudyani
Tanggal 2021-04-09 09:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Muchammad Yusuf (Atase Tenaga Kerja) Dalam hal ini, koordinasi tidak hanya dijalin
dengan pihak-pihak di Qatar tetapi juga di Indonesia seperti Kemnaker, Ditjen Imigrasi, BP2MI,
Polri, maskapai dan rumah sakit
Ringkasan
KBRI Doha memfasilitasi pemulangan Muhammad Khairul Arbi, pekerja migran Indonesia (PMI)
yang telah dirawat selama 16 bulan di Qatar akibat kecelakaan kerja. Arbi yang bekerja di
perusahaan Qatar Gas tersebut mengalami kecelakaan saat pelatihan Helicopter Underwater
Escape Training (HUET). Akibatnya, pria asal Medan, Sumatera Utara itu terkena stroke dan
harus dirawat intensif selama 16 bulan di Qatar.
KBRI BANTU PEMULANGAN PEKERJA MIGRAN SETELAH 16 BULAN DIRAWAT DI
QATAR
Jakarta - KBRI Doha memfasilitasi pemulangan Muhammad Khairul Arbi, pekerja migran
Indonesia (PMI) yang telah dirawat selama 16 bulan di Qatar akibat kecelakaan kerja.
Arbi yang bekerja di perusahaan Qatar Gas tersebut mengalami kecelakaan saat pelatihan
Helicopter Underwater Escape Training (HUET). Akibatnya, pria asal Medan, Sumatera Utara itu
terkena stroke dan harus dirawat intensif selama 16 bulan di Qatar.
Mengingat Arbi adalah pekerja legal dan prosedural, perusahaan tempatnya bekerja bersedia
menanggung seluruh pengobatan Arbi selama kurun waktu yang panjang tersebut, demikian
keterangan KBRI Doha, Jumat.
Namun, mendapat perawatan di tempat yang jauh dan dalam durasi waktu lama, tetap bukan
merupakan hal yang mudah bagi keluarga. Oleh karena itu, atas pertimbangan kemanusiaan,
keluarga memutuskan untuk memindahkan perawatan Arbi ke Indonesia.
322
