Page 5 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 MEI 2021
P. 5

Kesetaraan  gender  di  sini  ialah  kesempatan  sama  antara  perempuan  dan  laki-laki  dalam
              partisipasi ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan politik. Mayoritas perempuan di Indonesia masih
              terhambat dari segi hukum karena tidak memiliki aset bersih atas nama dirinya sendiri seperti
              rumah, tanah, atau perusahaan.

              "Laporan  tahun  ini  menunjukkan  pentingnya  kita  untuk  mengambil  tindakan.  Dengan  angka
              perkembangan seperti sekarang, kita memerlukan satu abad untuk dapat mencapai kesetaraan.
              Hal itu tidak dapat diterima, terutama di kalangan generasi muda yang kini lebih melek terhadap
              isu ini," ungkap WEF.

              Sebanyak 35 negara telah mengalami perkembangan positif dalam mencapai kesetaraan gender
              di bidang pendidikan. Adapun sisanya diprediksi memerlukan waktu 12 tahun untuk mencapai
              prestasi  yang  sama.  Kesehatan  dan  kemampuan  bertahan  hidup  kaum  perempuan  juga
              meningkat, bahkan 99% di 48 negara.

              Namun, beberapa bidang memerlukan waktu lebih panjang. Partisipasi perempuan di bidang
              ekonomi telah mengalami kemunduran. WEF menyatakan hanya sedikit negara yang mampu
              memberikan  kesetaraan,  sedangkan  sisanya  masih  sangat  timpang  dan  memerlukan  waktu
              sekitar 257 tahun untuk mencapainya.

              Kesetaraan gender dibidang politik juga masih rendah. Bahkan, tidak ada negara yang benar-
              benar  mampu  menyeimbangkan  peran  perempuan  dan  laki-laki,  baik  di  parlemen,  kongres,
              ataupun kepala pemerintahan. WEF memperkirakan kesetaraan gender di bidang politik tidak
              akan tercapai sampai tahun 2114.

              Secara kawasan, Eropa Barat memiliki kesenjangan gender terendah. Disusul Amerika Utara,
              Amerika Latin, Karibia, Eropa Timur, dan Asia Tengah. Kawasan yang masih banyak mengalami
              ketimpangan ialah Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika. Menurut WEF, kemajuan peradaban
              bukanlah faktor yang paling menentukan.

              Pernyataan  WEF  bukan  tanpa  alasan.  Beberapa  negara  maju  di  Asia  Pasifik  tidak  memiliki
              kesetaraan gender yang baik. China (posisi 106), Jepang (114), dan Korea Selatan (127) dinilai
              masih terikat oleh budaya dalam hal politik dan ekonomi, meski kesetaraan gender di bidang
              pendidikan di ketiga negara itu baik.

              1 i muhshamil

              caption:

              Pekerja perempuan menyelesaikan perakitan televisi di salah satu pabrik elektronik di Tochigi,
              Yaita, utara Tokyo, Jepang, beberapa waktu lalu.






















                                                            4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10