Page 24 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JUNI 2021
P. 24

Ringkasan

              Sektor perkantoran atau perusahaan harus diawasi. Kinerja Satgas Covid-19 di internal
              perkantoran kudu digenjot lagi. Lonjakan kasus Covid-19 pascalibur Lebaran membuat
              pemerintah melakukan berbagai kebijakan. Harapannya, upaya antisipatif dan preventif
              bisa diambil dengan cepat sehingga tidak terjadi tsunami Covid-19. Jakarta, misalnya,
              mulai menyasar sektor perusahaan dan perkantoran. Satuan Tugas (Satgas) Covid-19
              internal  di  perusahaan  atau  di  perkantoran,  diminta  melakukan  upaya-upaya  efektif
              menekan penularan Covid-19 di lingkungan kantor, khususnya usai libur Lebaran ini.



              PROKES HARUS DIAWASI, JANGAN KADANG KETAT, KADANG LONGGAR

              Sektor perkantoran atau perusahaan harus diawasi. Kinerja Satgas Covid-19 di internal
              perkantoran kudu digenjot lagi.

              LONJAKAN  kasus  Covid-19  pascalibur  Lebaran  membuat  pemerintah  melakukan
              berbagai kebijakan. Harapannya, upaya antisipatif dan preventif bisa diambil dengan
              cepat sehingga tidak terjadi tsunami Covid-19.
              Jakarta, misalnya, mulai menyasar sektor perusahaan dan perkantoran. Satuan Tugas
              (Satgas) Covid-19 internal di perusahaan atau di perkantoran, diminta melakukan upaya-
              upaya efektif menekan penularan Covid-19 di lingkungan kantor, khususnya usai libur
              Lebaran ini.

              “Satgas Covid-19 perusahaan mesti memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes)
              di lingkungan kantor berjalan ketat," tegas Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan
              Energi (Disnakertrans) DKI Jakarta Andri Yansyah di GOR Kemayoran, Jakarta.

              Andri  membeberkan,  petugas  Pemerintah  Provinsi  (Pemprov)  DKI  tidak  sebanding
              dengan  jumlah  perusahaan  dan  perkantoran  di  Ibu  Kota.  Kata  dia,  Satgas  Covid-19
              Jakarta mempunyai 54 tim.

              Satu tim, lanjut Andri. mengawasi tiga perusahaan atau perkantoran. Sedangkan jumlah
              perkantoran  dan  perusahaan  di  DKI  yang  wajib  lapor  online  dengan  Kementerian
              Ketenagakerjaan ada 84 ribu.

              'Kalau pengawasan hanya dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda), tidak efektif. Karena
              itu. pengawasan internal mesti berjalan baik," katanya.

              Menurut Andri, pengawasan ini dilakukan semata-mata untuk kebaikan perusahaan dan
              perkantoran tersebut, dan ini harus dilakukan secara bersama-sama.

              Netizen mendukung upaya Pemda yang meminta Satgas Covid-19 internal perusahaan
              atau  perkantoran  bekerja  efektif  menekan  penyebaran  virus  Corona  di  lingkungan
              perusahaan.


              Akun @zippiey mengatakan kondisi penanganan Covid-19 di kantornya selama 2 hari
              terakhir. Kata dia, update report Covid-19 terakhir. banyak sekali tambahan kasus positif.
              Tidak hanya pekerja yang confirmed positive Covid-19. tapi juga yang suspek/kontak
              erat.

                                                           23
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29