Page 30 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 MARET 2021
P. 30

daring  Selain  itu,  Menteri  Ida  juga  mendorong  agar  calon  pekerja  migran  Indonesia  (CPMI)
              mendapatkan kuota program kartu prakerja 2021.
              Dia mengatakan hal itu sebagai upaya Kemnaker untuk meningkatkan kompetensi CPMI.

              Terlebih lagi dalam Undang-Undang (UU) tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia diatur
              bahwa peningkatan kompetensi CPMI menjadi tanggungjawab pemerintah pusat dan pemerintah
              daerah "Ini adalah salah satu upaya peningkatan kompetensi CPMI," kata Menaker Ida Fauziyah
              dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa
              (16/3).

              Menaker Ida menyampaikan sejak awal penyusunan Peraturan Menteri Perekonomian Nomor 11
              Tahun  2020  tentang  Pengembangan  Kompetensi  Kerja  melalui  Program  Kartu  Pra  Kerja,
              disepakati ada kuota khusus untuk peningkatan CPMI, tetapi hal itu tertunda lantaran kondisi
              pandemi Covid-19.

              "Maka  hingga  kini, keinginan  kami  untuk  mendapatkan  alokasi  atau  kuota  bagi  CPMI  belum
              terpenuhi. Kita dorong terus agar CPMI dapat kuota Kartu Prakerja," ucap Ida.

              Dia menjelaskan terdapat delapan platform digital sebagai pelaksana program kartu prakerja
              yang  meliputi  SISNAKER,  Tokopedia,  Skill  Academy,  Mau  Belajar  Apa,  Bukalapak,  Pintaria,
              Sekolah.mu, dan Pijar Mahir.

              "Sisnaker merupakan satu-satunya platform digital milik pemerintah sebagai pelaksana program
              kartu  prakerja.  Di  sini  posisi kami, Kementerian  Ketenagakerjaan  adalah  salah  satu  platform
              digital milik pemerintah," ucapnya. (*/jpnn).












































                                                           29
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35