Page 129 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 FEBRUARI 2021
P. 129
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi mengatakan, iuran
program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) akan dicairkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek). Adapun iuran ini berbentuk uang tunai.
Program ini merupakan program baru yang diatur dalam Undang Undang nomor 11 tahun 2020
tentang Cipta Kerja. Program tersebut akan diatur dalam Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP)
sebagai aturan turunan.
"Karena skema perlindungan pekerja, sesuai amanat UU Cipta Kerja, maka pelaksanaanya itu
tidak situasional dan diatur prosedur mekanisme dan manfaatnya. Manfaat JKP bukan hanya
uang tunai, tapi akses informasi kerja, dan pelatihan," katanya saat dihubungi SINDOnews di
Jakarta, Rabu (17/2/2021).
Dia menekankan, pemerintah menjamin tak akan mengubah besaran iuran BP Jamsostek. Iuran
JKP akan berasal dari pemerintah dan rekomposisi iuran. "Sumbernya dari pemerintah dan
rekomposisi iuran dari program jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan juga jaminan kematian
(JKM)," tandasnya. (ind).
128