Page 133 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 FEBRUARI 2021
P. 133

MENPAN RB USUL LIBUR IDULFITRI DAN TAHUN BARU DIPERSINGKAT, KOMISI
              VIII : PATUT DIPERTIMBANGKAN
              JAKARTA  -  Wakil  Ketua  Komisi  VIII  DPR  RI  Ace  Hasan  Syadzily  mengatakan  usulan
              mempersingkat atau memperpendek libur Idulfitri dan Tahun Baru patut dipertimbangkan.

              Diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo
              Kumolo mengusulkan libur Hari Raya Idulfitri hingga libur Tahun Baru 2022 dipersingkat demi
              mencegah meluasnya penularan Covid-19.

              "Saya kira usulan memperpendek libur Idulfitri patut dipertimbangkan. Sebagaimana kebiasaan
              kita, libur Idul Fitri selalu dipergunakan untuk mudik dan pulang kampung serta liburan. Dengan
              begitu  memungkinkan  bagi  proses  interaksi  penyebaran  dan  penularan  Covid-19,"  ujar  Ace,
              ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (17/2/2021).

              Menurut Ace, semua pihak harus belajar dari kasus kenaikan angka positif terkonfimasi Covid-
              19 yang sangat tinggi pasca liburan akhir tahun lalu.

              "Pasca cuti akhir tahun dan liburan akhir tahun seminggu setelah itu kenaikan melonjak tinggi,"
              kata dia.

              Politikus Golkar itu pun menyatakan usulan Menpan RB Tjahjo Kumolo patut dipertimbangkan
              dengan fokus mengendalikan penyebaran Covid-19.

              "Lebih baik kita kendalikan dulu penyebaran Covid-19 hingga tuntas. Kita sukseskan program
              vaksinasi Covid-19 sehingga herd immunity dapat diciptakan," jelas Ace.

              Sebelumnya diberitakan, demi mencegah meluasnya penularan Covid-19, libur Hari Raya hingga
              libur Tahun Baru 2022 diusulkan dipersingkat.

              Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo
              mengusulkan libur ini.
              Tjahjo menilai pemangkasan cuti bersama dan pelarangan ASN ke luar kota saat libur panjang
              efektif mengurangi penambahan penularan kasus corona.

              "Kami usulkan supaya libur Idulfitri (sampai) tahun baru enggak ada H-5 atau H+5, atau H-10
              H+10, diperpendek. Dengan protokol kesehatan yang ketat, disiplin," kata Tjahjo saat acara
              Penghargaan  Pelayanan  Publik  Lingkup  Polri  yang  disiarkan  di  kanal  YouTube  Kementerian
              PANRB, Selasa (16/2/2021).

              Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2021 pada 12 Mei dan 17-19 Mei
              2021.

              Tjahjo mengatakan usulan itu nantinya turut dibarengi dengan instrumen sanksi bagi para ASN
              maupun anggota TNI-Polri yang berlibur ke luar kota.

              Menurutnya,  aparatur  pemerintah  harus  menjadi  contoh  berdisiplin  yang  baik  bagi
              masyarakat."Dan  sanksi  yang  tegas  baik  bagi  ASN,  TNI-Polri,  dan  bisa  beri  contoh  ke
              masyarakat," kata dia.
              Ditegaskan, saat menerapkan larangan ASN, TNI dan Polri ke luar kota saat libur panjang Imlek
              12-14 Februari 2020 lalu mampu menurunkan penambahan pasien Covid-19 hingga 25 persen.

              Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan jadwal Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun
              2021 dalam Surat Keputusan Bersama pada 10 September 2020 lalu.


                                                           132
   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138