Page 163 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2020
P. 163
Judul Kemnaker Luncurkan Aplikasi SIPRONI untuk Tingkatkan SDM
Nama Media sindonews.com
Newstrend Aplikasi SIPRONI
Halaman/URL https://nasional.sindonews.com/read/256188/94/kemnaker-luncurkan-
aplikasi-siproni-untuk-tingkatkan-sdm-1607055178
Jurnalis SINDOnews
Tanggal 2020-12-04 11:22:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Budi Hartawan (Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker) Dengan
mengukur tingkat produktivitas suatu perusahaan menggunakan SIPRONI, maka akan diperoleh
gambaran kondisi dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kita dalam mewujudkan cita-cita
pembangunan, serta dapat melihat sejauh mana kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan
ekonomi
positive - Budi Hartawan (Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker) Serta seiring
dengan itu juga akan meningkatkan produktivitas nasional
positive - Budi Hartawan (Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker)
Implementasi tersebut akan dilakukan dengan teknologi, menggunakan aplikasi yang dinamakan
Sistem Informasi Layanan Produktivitas Terkini (Siproni) yang hari ini kita launching
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Layanan Produktivitas
Terkini (SIPRONI) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (03/12/20). Aplikasi ini bertujuan
untuk mengidentifikasi secara cepat kebutuhan peningkatan produktivitas setiap sektor usaha.
KEMNAKER LUNCURKAN APLIKASI SIPRONI UNTUK TINGKATKAN SDM
- Kementerian Ketenagakerjaan meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Layanan Produktivitas
Terkini (SIPRONI) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (03/12/20). Aplikasi ini bertujuan
untuk mengidentifikasi secara cepat kebutuhan peningkatan produktivitas setiap sektor usaha.
"Dengan mengukur tingkat produktivitas suatu perusahaan menggunakan SIPRONI, maka akan
diperoleh gambaran kondisi dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kita dalam mewujudkan
cita-cita pembangunan, serta dapat melihat sejauh mana kontribusi tenaga kerja terhadap
pertumbuhan ekonomi," kata Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker, Budi
162