Page 121 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 DESEMBER 2020
P. 121
Judul Delapan PMI Korban Kejahatan di Malaysia Tiba di Entikong
Nama Media koran-jakarta.com
Newstrend Kepulangan PMI Malaysia
Halaman/URL http://www.koran-jakarta.com/delapan-pmi-korban-kejahatan-di-
malaysia-tiba-di-entikong/
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-12-13 08:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Maria Sipa (PMI) Saya dan pastinya kami berdelapan orang ini tentu merasa sangat
bahagia hingga tiada terkira sudah diselamatkan dan dapat kembali ke Indonesia
neutral - Maria Sipa (PMI) Saking senangnya saya tidak dapat mengungkapkan apa-apa. Hanya
kata terima kasih kami kepada KJRI Kuching dan Polisi Malaysia serta pihak terkait lainnya yang
telah menolong kami
negative - Maria Sipa (PMI) Saya sudah dua tahun tujuh bulan bekerja di Miri, Sarawak, Malaysia.
Awalnya kami disuruh kerja di rumah majikan masing-masing seperti biasa, tapi lama-kelamaan,
meskipun dalam sakit tetal dipaksa terus bekerja. Kalau tidak mau bekerja sehari saja gaji
dipotong RM100 hingga RM200 serta mendapat perlakuan kasar
negative - Maria Sipa (PMI) Hanya dengan lisan saja bahwa kita dikontrak kerja selama dua
tahun, tetapi setelah dua tahun sewaktu saya mau ambil gaji dan minta pulang, tidak dihiraukan
sama sekali oleh agen, malah dipaksa kerja terus
positive - Maria Sipa (PMI) Beruntung Tuhan masih memberi kami pertolongan, dan walau dalam
segala kesulitan kami bisa kembali ke Indonesia, untuk bisa berkumpul dengan keluarga
Ringkasan
Sebanyak delapan perempuan pekerja migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban kejahatan
agen penyalur pekerja di Malaysia sudah tiba di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong,
Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Di antara pekerja yang tiba di PLBN Entikong dari Malaysia ada Maria Sipa, perempuan asal Alor,
Nusa Tenggara Timur. "Saya dan pastinya kami berdelapan orang ini tentu merasa sangat
bahagia hingga tiada terkira sudah diselamatkan dan dapat kembali ke Indonesia," kata Maria
Sipa saat ditemui di PLBN Entikong, Minggu.
120