Page 234 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 DESEMBER 2020
P. 234

UU CIPTA KERJA DINILAI SIAPKAN LAPANGAN KERJA JELANG BONUS DEMOGRAFI
              DI 2030
              Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kementerian Koordinator
              Bidang  Perekonomian,  Elen  Setiadi  mengatakan,  UU  Cipta  Kerja  sangat  diperlukan  untuk
              memperluas penyediaan lapangan kerja jelang bonus demografi pada 2030 mendatang.

              "Kita akan dihadapkan pada persoalan masa depan, antara lain bonus demografi pada 2030.
              Artinya  jumlah  usia  produktif  komposisinya  akan  jauh  lebih  besar.  Kita  perlu  solusi  untuk
              mengantisipasi bonus demografi ini dengan peningkatkan lapangan kerja," ujar dia dalam acara
              Serap  Aspirasi  Implementasi  UU  Cipta  Kerja:  Sektor  Perindustrian,  Perdagangan,  dan
              Transportasi, Jumat (11/12).

              Berdasarkan  survei  BPS,  pada  2030  nanti  setidaknya  ada  tambahan  52  juta  penduduk  usia
              produktif  yang  membutuhkan  lapangan  pekerjaan.  Ironisnya  justru  saat  ini  Indonesia  masih
              dihadapkan pada persoalan regulasi yang menghambat penyediaan lapangan kerja dalam jumlah
              besar.

              "Bapak/Ibu  bisa  bayangkan,  saat  ini  ada  44  ribu  aturan  yang  menghambat  iklim  investasi
              maupun  dunia  usaha  mulai  dari  Perpres,  Perppu,  PP,  Perda,  Pergub  dan  lainnya.  Sehingga
              regulasi kita terlalu gemuk ini sangat menghambat orang yang ingin berusaha atau membuka
              lapangan kerja di kita," terangnya.

              Oleh karena itu, pemerintah menyadari penting untuk sedini mungkin mempermudah regulasi
              terkait  perizinan  berusaha  di  Indonesia.  Tujuannya  untuk  menciptakan  iklim  investasi  yang
              kondusif, sehingga mampu menarik lebih banyak investor baik dari dalam maupun luar negeri.

              "Salah satu upayanya ya melalui Penerapan Undang-Undang Cipta Kerja untuk tadi menyiapkan
              lapangan  kerja  secara  lebih  luas  jelang  bonus  demografi  pada  2030.  Kalau  tidak  mampu
              mengelola perizinan berusaha mulai dari sekarang, malah demografi justru akan jadi masalah.
              Akibatnya jadi beban ekonomi dan berdampak sosial juga politik," tandasnya.

              [azz].


































                                                           233
   229   230   231   232   233   234   235   236   237   238   239