Page 126 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2020
P. 126

Bali,  Sabtu  (22/8).  Menaker  menyatakan,  pemerintah  ingin  memastikan  bahwa  Bali  siap
              menyambut wisatawan di era adaptasi kebiasaan baru.
              Sebagai  salah  sektor  paling  terdampak  pandemi,  Menaker  menilai  bahwa  pemulihan  sektor
              pariwisata membutuhkan dukungan seluruh pihak. Salah satunya dengan memastikan protokol
              kesehatan diterapkan secara ketat dan tepat oleh pelaku industri pariwisata.

              "Ini adalah program stimulus dalam mendorong teman-teman ketika akan melakukan kehidupan
              normal baru, protokol kesehatan harus dilakukan dan tentu saja memastikan mereka sehat,"
              kata Menaker Ida Fauziyah.

              Rapid test yang diselenggarakan oleh Ditjen Binwasnaker dan K3 Kementerian Ketenagakerjaan
              ini  diikuti  500  karyawan  hotel  di  Bali.  Selain  untuk  memastikan  kesehatan  pekerja  di  sektor
              perhotelan, rapid test ini juga bertujuan memastikan Bali sebagai lingkungan yang sehat.

              "Lebih dari itu, kami ingin juga menyampaikan kepada semuanya bahwa Bali insya Allah siap
              menyambut  kehidupan  normal  baru,  dengan  standar  protokol  kesehatan  yang  cukup  ketat,
              mudah-mudahan perekonomian Bali membaik," ujar Menaker.

              Plt.  Dirjen  Binwasnaker  dan  K3,  Iswandi  Hari,  menambahkan,  rapid  test  bagi  karyawan
              perhotelan ini diselenggarakan selama 2 hari, dari 21-22 Agustus 2020.

              "Ini adalah bagian dari upaya kita semua merespon dan memberikan jawaban bahwa yang ada
              di sini semuanya sehat lingkungannya sehat dan mereka telah menjalankan protokol dengan
              baik," kata Iswandi.

              Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda, menyatakan bahwa
              rapid test dapat memastikan semua pihak bahwa Bali telah siap menyambut para wisatawan.

              "Ada beberapa teman dari kementerian yang lain masih mempertanyakan akan kegiatan atau
              event di Bali apakah patut dikunjungi, dan kami jawab bahwa Bali aman untuk dikunjungi, Bali
              aman, produktif untuk melaksanakan kegiatan apapun," ujarnya.

              [bal].

































                                                           125
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131