Page 126 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 126

BERAKHIR HARI INI, ASOSIASI SERIKAT PEKERJA MINTA PPKM DARURAT TIDAK
              DIPERPANJANG
              Asosiasi  Serikat  Pekerja  Indonesia  (Aspek)  meminta  pemerintah  untuk  mempertimbangkan
              kembali  rencana  memperpanjang  Pemberlakuan  Pembatasan  Kegiatan  Masyarakat  (PPKM)
              darurat yang berakhir hari ini Selasa (20/7/2021).

              "Jangan memperpanjang PPKM Darurat, kecuali jika pemerintah siap untuk memberikan bantuan
              pangan yang mencukupi kepada rakyat menengah bawah yang terdampak," kata Presiden Aspek
              Mirah Sumirat dalam keterangannya.

              Mirah menyatakan PPKM Darurat yang sudah diberlakukan sejak 3 Juli 2021 telah berdampak
              pada menurunnya ekonomi rakyat secara drastis.


              Banyak perusahaan yang kesulitan dalam berusaha, yang berakibat pada terjadinya tsunami
              pemutusan hubungan kerja (PHK) massal.

              "Kalaupun  perusahaan  tidak  melakukan  PHK,  namun  banyak  perusahaan  yang  merumahkan
              pekerjanya dan tidak membayar upah sesuai yang seharusnya. Pada akhirnya, karena tidak lagi
              memiliki penghasilan, maka rakyat akan mengalami kemiskinan dan kelaparan," tuturnya.

              Saat ini, masyarakat yang semula berada di kelas menengah juga mulai terdampak karena ada
              yang di-PHK dan ada yang dipotong upahnya.

              Mirah menambahkan pemerintah harus benar-benar mempersiapkan dan menyalurkan bantuan
              pangan jika ingin memperpanjang PPKM Darurat.

              Aspek meminta pemerintah memberikan bantuan pangan, subsidi upah bagi pekerja, bantuan
              sosial dan modal untuk pedagang usaha kecil dan menengah, bantuan biaya pendidikan untuk
              anak-anak yang orang tuanya terdampak pandemi Covid.

              Tidak lupa juga bantuan subsidi biaya pemeriksaan kesehatan kepada pekerja khususnya untuk
              swab antigen dan PCR (Polymerase Chain Reaction).

              "Hal ini karena banyak perusahaan yang meminta pekerjanya untuk melakukan swab antigen
              dan  PCR  secara  mandiri  atau  biaya  sendiri.  Persyaratan  dari  perusahaan  ini  tentunya  akan
              semakin  memberatkan  para  pekerja.  Karena  pekerja  sudah  dipotong  upahnya  namun  masih
              harus menanggung biaya swab antigen atau PCR sendiri," imbuh Mirah.




























                                                           125
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131