Page 121 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 121
Judul KSPI Sebut 10 Persen Lebih Pekerja Pabrik Terpapar Corona Covid-19
Nama Media liputan6.com
Newstrend WNI Positif COVID-19 di Indonesia
Halaman/URL https://www.liputan6.com/news/read/4611359/kspi-sebut-10-persen-
lebih-pekerja-pabrik-terpapar-corona-covid-19
Jurnalis Muhammad Ali
Tanggal 2021-07-20 14:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Karena isoman
maka pabrik diliburkan karena tidak mungkin pabrik melakukan work from home, tetapi hanya
bisa jam kerja bergilir
positive - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Banyak manajemen
perusahaan yang mengajak berunding serikat pekerja untuk persiapan efisiensi perusahaan
dengan cara mengurangi jumlah buruh atau PHK bertahap
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Keluarkan
Permenaker darurat Covid yang mengatur kerja bergilir, bukan WFH, dan tidak boleh ada potong
upah. Dengan demikian ledakan PHK bisa dihindari
Ringkasan
Kebijakan PPKM Darurat yang berlaku selama dua pekan di Jawa dan Bali telah mempersempit
ruang gerak industri pabrik akibat adanya pembatasan aktivitas para pekerja. Presiden
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, tingkat penderita COVID-
19 klaster pabrik berada di atas 10 persen membuat puluhan ribu pekerja harus isolasi mandiri
(Isoman) tanpa obat dan vitamin.
KSPI SEBUT 10 PERSEN LEBIH PEKERJA PABRIK TERPAPAR CORONA COVID-19
Kebijakan PPKM Darurat yang berlaku selama dua pekan di Jawa dan Bali telah mempersempit
ruang gerak industri pabrik akibat adanya pembatasan aktivitas para pekerja.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, tingkat penderita
COVID-19 klaster pabrik berada di atas 10 persen membuat puluhan ribu pekerja harus isolasi
mandiri (Isoman) tanpa obat dan vitamin.
120

