Page 58 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 DESEMBER 2020
P. 58
Pembatalan ini diputuskan melalui kesepakatan Extraordinary Organizing Committee Meeting
(OCM) oleh 10 negara anggota.
ADA PANDEMI, ASEAN SKILLS COMPETITION DIUNDUR HINGGA 2023
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melepas 70 Calon Kompetitor (kontestan) ASEAN
Skills Competition (ASC) XIII yang semula akan berlangsung di Singapura pada 2020.
Pelaksanaan ASC XIII diundur hingga 16 sampai 30 Juli 2023, ditunda dari rencana awal pada
2021.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, mengatakan ketidakpastian situasi pandemi
Covid-19 menyebabkan gelaran ASC XIII yang seharusnya berlangsung pada 2021 batal.
Pembatalan ini diputuskan melalui kesepakatan Extraordinary Organizing Committee Meeting
(OCM) oleh 10 negara anggota.
"Keputusan pembatalan ini membuat semua pihak terlihat sedih dan kecewa. Apa yang telah
dipersiapkan selama hampir dua tahun, dengan mengorbankan waktu, peluang, dan biaya,
dengan harapan untuk meraih prestasi terbaik mengharumkan nama bangsa dan negara,
akhirnya tidak dapat direalisasikan melalui ajang kompetisi ASC XIII," kata Menaker Ida yang
disampaikan secara virtual pada acara Silaturrahim dengan 70 Calon Kompetitor ASC XIII di
Ruang Serbaguna Kemnaker Jakarta, Kamis (10/12/2020).
Selain penundaan pelaksanaan kompetisi di tahun 2023, Menaker Ida juga menyampaikan
bahwa proses pemusatan calon kompetitor ASC XIII juga diselesaikan.
"Dengan berat hati seluruh proses pemusatan pelatihan pada 22 kejuruan yang selama ini
berlangsung di 15 lokasi, juga harus segera kami selesaikan," jelasnya.
Menaker pun memberikan apresiasi kepada Calon Kompetitor ASC XIII atas prestasi kerja
kerasnya selama pemusatan pelatihan dalam rangka mempersiapkan diri berkompetisi mewakili
Indonesia, dengan memberikan penghargaan berupa sertifikat juara, plakat, hadiah, serta
sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
"Kami juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pimpinan lembaga tempat
pemusatan pelatihan dan para Expert yang sejak bulan Oktober 2019 lalu telah melakukan
pembinaan teknis kepada Calon Kompetitor ASC XIII, " kata Menaker.
Ia menjelaskan ASC atau World Skills ASEAN (WSA) merupakan kegiatan rutin di lingkup ASEAN
yang diselenggarakan dua tahun sekali, bertujuan untuk meningkatkan kerja sama pelatihan,
mempromosikan pendidikan dan pelatihan vokasi, serta meningkatkan kualitas tenaga kerja
muda di kawasan ASEAN.
ASC juga merupakan ajang yang baik untuk mempromosikan tenaga kerja muda Indonesia
khususnya di kawasan regional ASEAN dan keikutsertaan Indonesia pada ASC selama ini telah
menunjukkan prestasi yang membanggakan.
"Hal ini mencerminkan bahwa kualitas tenaga muda Indonesia tidak kalah dengan negara lain di
kawasan ASEAN, " ujarnya.
Dirjen Binalattas, Budi Hartawan, menuturkan ASC XII semula dijadwalkan pada 21 sampai 31
Juli 2020 dengan Singapura sebagai tuan rumah. Keberadaan pandemi Covid-19 membuat
penyelenggaraan ASC XIII terpaksa mengalami 2 kali perubahan.
Pertama, diundur menjadi tanggal 2 sampai 12 April 2021 dan kali ini diundur kembali menjadi
16 sampai 30 Juli 2023.
57