Page 21 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 MEI 2021
P. 21
Judul Kemenaker Terima 1.072 Aduan Soal THR
Nama Media Republika
Newstrend Posko THR 2021
Halaman/URL Pg3
Jurnalis Fauziah Mursid
Tanggal 2021-05-17 05:37:00
Ukuran 149x129mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 44.700.000
News Value Rp 134.100.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kemenaker) Aduan yang masuk setelah kita
verifikasi dan validasi sejumlah 1.1x72 aduan
negative - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kemenaker) Yang paling banyak Jakarta,
sedangkan untuk kasus yang dicicil paling menonjol, pastinya kita rekap saat posko tutup tanggal
20 Mei
negative - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kemenaker) Nanti setelah investigasi akan
diputuskan, bisa sambil jalan, beberapa kasus aduan juga sudah selesai
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan telah menerima 1.072 aduan masyarakat terkait tunjangan hari
raya (THR) hingga Ahad (16/5). Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar Sanusi mengaku aduan
yang masuk ke Posko THR telah terverifikasi dan tervalidasi.
KEMENAKER TERIMA 1.072 ADUAN SOAL THR
Kementerian Ketenagakerjaan telah menerima 1.072 aduan masyarakat terkait tunjangan hari
raya (THR) hingga Ahad (16/5). Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar Sanusi mengaku aduan
yang masuk ke Posko THR telah terverifikasi dan tervalidasi.
"Aduan yang masuk setelah kita verifikasi dan validasi sejumlah 1.1x72 aduan," ujar Anwar
melalui pesan singkatnya, Ahad (16/5). Ia menambahkan, jumlah ini meningkat dibandingkan
H-i lebaran yang jumlah aduannya baru sekitar 977 laporan. Dari 977 aduan itu, diketahui sudah
dikirim ke daerah untuk diatensi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) di 21 provinsi. Sisanya akan
dilanjutkan setelah perayaan Idul Fitri 1442 Hi-jriyah.
Anwar mengatakan, aduan paling banyak berasal perusahaan di Jakarta. Sedangkan untuk kasus
yang banyak diadukan adalah pembayaran THR secara dicicil. Ia menegaskan, hingga saat ini
posko THR yang dibentuk pada 19 April itu masih tenis dibuka hingga 20 Mei. "Yang paling
20

