Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 11
NASIB MIRIS TKW DI ARAB SAUDI, MAU MAKAN HARUS NUNGGU MAKANAN SISA
MAJIKAN
Bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri tentu membuat seseorang memiliki
banyak pengalaman. Pengalaman mulai dari yang menyenangkan sampai kurang menyenangkan
pasti pernah mereka alami. Seperti seorang TKW dalam video berikut ini.
TKW berikut ini menceritakan kesehariannya ketika bekerja. Dalam video unggahannya, ia
mengaku harus menunggu makanan sisa majikan apabila mau makan.
Kisah TKW tersebut ternyata begitu menarik perhatian netizen. Mereka pun memberikan
beragam komentar di unggahan TKW tersebut.
Dilansir dari channel Youtube Asma Family, pemilik channel Youtube yang merupakan TKW di
Arab Saudi membagikan ceritanya melalui sebuah video. Dalam unggahan videonya, TKW
tersebut mengungkapkan jika setiap makan, ia harus menunggu makanan sisa dari sang
majikan.
"Halimah, sudah buka puasa?" tanya pemilik channel pada rekannya yang juga TKW.
"Belum, enggak dikasih makan. Suruh nunggu," jawab rekannya.
"Iya, katanya suruh nunggu sisa dari meja makan tadi. Ya Allah seperti ini ya sahabat kalau jadi
seorang TKW. Di Arab Saudi ini bukan enak Mbak Halimah jadi seorang TKW, ini aja makanan
masih suruh nunggu makan majikannya. Kalau majikannya sudah makan katanya nanti disuruh
ambil suruh makan," kata pemilik channel.
Melalui tayangan tersebut, TKW itu juga memperlihatkan sisa makanan dari majikannya. Mereka
lantas makan makanan tersebut dengan lahap.
"Baru buka puasa ya Mbak Halimah, Mbak Halimah baru buka puasa?" tanya pemilik channel
Youtube.
"Barusan ini," jawab rekannya.
"Asma makan syurbah karena Asma kalau buka puasa itu selain syurbah sama samosa harus,"
imbuhnya.
Komentar Para Netizen
Melihat unggahan tersebut, para netizen pun memberikan beragam komentarnya. Seperti para
netizen berikut ini.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh semangat buat temen" yang ad di Arab
Saudi," tulis Wenk Smeet.
"Alhmdllh duluh di riyad akumh di kasih duluan sm majikan aku 5 thn," sambung Ocha Cha.
"Selalu bersyukur," imbuh Arin Wulandari.
10